Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Ketua KUD di Inhu Dilaporkan ke Polda, Diduga Gelapkan Dana 700 Juta
RADARPEKANBARU.COM- Pada tanggal 29 Oktober 2015 lalu, dua kelompok tani (Poktan) melaporkan ketua KUD Tani Bahagia di Inhu, Mukmin Dahlan, ke Polda Riau atas dugaan penggelapan dana kelompok tani sebesar 700 juta. Kejadian ini sudah terjadi semenjak tahun 2012 dan 2013 lalu, namun pihak KUD tak kunjung menyelesaikan masalah ini.
Dody Fernando, yang merupakan kuasa hukum dua Poktab Lubuk Maju dan Poktan Lubuk Kompas menjelaskan bahwa diduga dana 700 juta tersebut dibagi-bagikan ke 72 anggotanya.
"Dana ini adalah hak dari anggota kelompok tani, dan dibagi-bagikan oleh mereka ke sejumlah orang," ucap Dody, Minggu (1/11/2015).
Dody berkata bahwa pihaknya sempat berupaya melakukan mediasi untuk menyelesaikan masalah ini. Namun, pihak KUD tidak mengindahkan upaya mediasi yang dilakukan.
Oleh karena itu, kelompok tani sepakat melaporkanya ke pihak kepolisian.
"Biarlah ini diproses secara hukum, karena mereka tampaknya tidak perduli dengan masalah anggotanya," ucap Dody.(*)
HUT RI, Pesan Bung Karno dan Pemilu 2024* Oleh : Agusyanto Bakar
Sempena Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 kemerdekaan RI, patut disimak kembali amanat ba.
Bersama Kita Menjaga Bumi Untuk Penerus Bangsa, Peduli Sekarang atau Musnah Perlahan
Oleh: Safrina SuryaningsihRADARPEKANBARU.COM-Permasalahan mengenai isu li.
PASTIKAN KITA PUNYA URGENSI DAN ALASAN YANG KUAT UNTUK MENGUBAH SISTEM PEMILU
PASTIKAN KITA PUNYA URGENSI DAN ALASAN YANG KUAT UNTUK MENGUBAH SISTEM PEMILU &nbs.
Tragedi Oktober di KanjuruhanÂ
DUNIA sepak bola Indonesia berduka cita. Kompetisi Liga 1 yang mempertandingkan .
Pemerintah Gulirkan Vaksinasi Tahap Ketiga untuk Berikan Perlindungan Pada Masyarakat Rentan
PEKANBARU - Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mulai menggulirkan vaksinasi taha.