PILIHAN +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Dibaca : 2578 Kali
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Dibaca : 2743 Kali
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Dibaca : 2558 Kali
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dibaca : 2414 Kali
CIO : Kepsek Bongkar Korupsi Kampar
Captain Indonesia Octoberiandi
Jakarta, (radarpekanbaru.com) - Keberanian kepala sekolah membongkar korupsi di
Kampar di youtube, tertanggal 27 Juni 2013 dinilai cukup berani. Captain Indonesia
Oktoberiandi (CIO) mengaku prihatin setelah melihat video berjudul yang ada 4 seri
tersebut dengan alamat website http://www.youtube.com/watch?v=fGNB-0GiTd0 yang
diunggah oleh akun yang bernama aulia483.
"Saya cukup kaget melihat video tersebut, karena mengungkap berbagai kasus yang
terjadi di Kabupaten Kampar. Juga,saya sangat prihatin jika yang disampaikan bapak
Abdul Latief yang notabene Kepala sekolah SMAN 2 Bangkinang dan tokoh masyarakat Kampar tersebut benar adanya, "ujar anak muda anti korupsi ini kepada radarpekanbaru.com melalui pesan BBM, Selasa (11/2/2014)
Captain Indonesia Oktoberiandi (31) benar-benar berharap kepada aparat penegak hukum merespon hal ini dengan baik demi kemaslahatan kehidupan masyarakat Kampar.
"Saya kira ini harus direspon dan diusut oleh aparat penegak hukum demi kemaslahatan
kehidupan masyarakat Kampar, karena apa yang disampaikan oleh Bapak Kepala Sekolah
tersebut bisa benar bisa salah. Dari kasus korupsi, kasus pengancaman, pembunuh
bayaran, rumah dibom, kantor ditembak, dan lain sebagainya, " ulasnya penuh harap
bisa diselesaikan cepat.
"Jika benar adanya, Bapak Jefri Noer yang disebut dalam video tersebut harus berani
mempertanggungjawabkannya, dan masyarakat Kampar harus mendukungnya. Jika tidak
benar, maka Bapak Abdul Latief lah yang harus mempertanggungjawabkan kata-katanya,
”tambah ayah dari Aaron Mikail Ramadhan Riandi (3) ini.
CIO mengaku bahwa dirinya sangat peduli dan selalu mengamati perkembangan kampung halamannya tersebut.
"Saya sebagai putra daerah Kampar, walaupun jauh dari Kampar karena tugas(Jakarta
red), selalu mengamati maju mundurnya Kampar, apa-apa yang terjadi di Kampar, dan
kondisi nyata yang dialami oleh masyarakat Kampar," pungkas perwira muda dari
Angkatan Udara anti korupsi ini.(Ram)
Kampar di youtube, tertanggal 27 Juni 2013 dinilai cukup berani. Captain Indonesia
Oktoberiandi (CIO) mengaku prihatin setelah melihat video berjudul yang ada 4 seri
tersebut dengan alamat website http://www.youtube.com/watch?v=fGNB-0GiTd0 yang
diunggah oleh akun yang bernama aulia483.
"Saya cukup kaget melihat video tersebut, karena mengungkap berbagai kasus yang
terjadi di Kabupaten Kampar. Juga,saya sangat prihatin jika yang disampaikan bapak
Abdul Latief yang notabene Kepala sekolah SMAN 2 Bangkinang dan tokoh masyarakat Kampar tersebut benar adanya, "ujar anak muda anti korupsi ini kepada radarpekanbaru.com melalui pesan BBM, Selasa (11/2/2014)
Captain Indonesia Oktoberiandi (31) benar-benar berharap kepada aparat penegak hukum merespon hal ini dengan baik demi kemaslahatan kehidupan masyarakat Kampar.
"Saya kira ini harus direspon dan diusut oleh aparat penegak hukum demi kemaslahatan
kehidupan masyarakat Kampar, karena apa yang disampaikan oleh Bapak Kepala Sekolah
tersebut bisa benar bisa salah. Dari kasus korupsi, kasus pengancaman, pembunuh
bayaran, rumah dibom, kantor ditembak, dan lain sebagainya, " ulasnya penuh harap
bisa diselesaikan cepat.
"Jika benar adanya, Bapak Jefri Noer yang disebut dalam video tersebut harus berani
mempertanggungjawabkannya, dan masyarakat Kampar harus mendukungnya. Jika tidak
benar, maka Bapak Abdul Latief lah yang harus mempertanggungjawabkan kata-katanya,
”tambah ayah dari Aaron Mikail Ramadhan Riandi (3) ini.
CIO mengaku bahwa dirinya sangat peduli dan selalu mengamati perkembangan kampung halamannya tersebut.
"Saya sebagai putra daerah Kampar, walaupun jauh dari Kampar karena tugas(Jakarta
red), selalu mengamati maju mundurnya Kampar, apa-apa yang terjadi di Kampar, dan
kondisi nyata yang dialami oleh masyarakat Kampar," pungkas perwira muda dari
Angkatan Udara anti korupsi ini.(Ram)
BERITA LAINNYA +INDEKS
Mahkamah Agung RI Menangkan Arman Setiawan Dkk Atas Kasus Lahan 300 Hektar di Kampung Rawang Air Putih- Siak
RADARPEKANBARU - Persengketaan Kebun Kelapa Sawit seluas 300 hektar di Kampung R.
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Meranti,-Kapolsek Rangsang Polres Meranti berhasil Peng.
Polres Meranti Bekuk Pencuri Toko Emas, Kerugian Hingga Puluhan Juta
Meranti ,- Ungkap kasus terhadap pelaku Dugaan Tindak Pidana Pencur.
Bawa BBM Tanpa Dokumen, 1 Unit Mobil dari Palembang Tujuan Kandis Diamankan di Polres Pelalawan
RADARPEKANBARU.COM-Diduga muatan mencurigakan, dua orang masyarakat Pangkalan Ke.
Kajari Meranti Tetapkan 2 Orang Tersangka Kasus Bibit Kopi Liberika.
Meranti,- Kejaksan Negeri Kepulauan Meranti melalui Tim Penyidi.
Warga Resah Gudang Pelangsir BBM Subsidi Beroperasi Terang-terangan di Bunga Raya, Kapolsek Tidur ?
RADARPEKANBARU.COM-Aktivitas ilegal penimbunan BBM subsidi jenis Biosolar yang k.
TULIS KOMENTAR +INDEKS