PILIHAN +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Dibaca : 2578 Kali
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Dibaca : 2744 Kali
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Dibaca : 2559 Kali
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dibaca : 2414 Kali
Kepala BKD Pekanbaru : Firdaus Tanjung jika resmi jadi Terpidana Secara Otomatis Gugur dari CPNS
Haris Rozie Kepala BKD Kota Pekanbaru
RADARPEKANBARU.COM-Kepala BKD Kota Pekanbaru membantah isu yang beredar bahwa Firdaus Tanjung adalah keponakan dirinya, ia memastikan bahwa nama firdaus tanjung tidak ada dalam daftar silsilah keluarga keponakan kandung nya.
Sebagaimana diketahui Armilis SH Kuasa hukum Walikota Pekanbaru Firdaus -Ayat , meminta kepada Pihak Kepolisian Republik Indonesia (Polri) untuk menindaklanjuti kasus pemberian keterangan palsu di persidangan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengadili sengketa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Walikota Pekanbaru, tahun 2011 lalu.keterangan palsu dilakukan oleh Ida Yulita Susanti Anggota DPRD kota Pekanbaru dan Firdaus Tanjung Oknum Pemuda Asal 13 Koto Kampar yang diduga keponakan kepala BKD Kota Pekanbaru,
"Sudah saya cek dalam silsilah keluarga kami, tidak ada satupun keponakan saya bernama Firdaus Tanjung," Kata Haris Rozie sambil memperlihatkan sejumlah foto keluarganya dan sejumlah keponakan kandung dari keluarga besarnya.
Foto : Firdaus Tanjung
Foto : Ida Yulita Susanti Anggota DPRD kota Pekanbaru
Haris Rozie mengatakan bahwa isu terhadap mengkaitkan dirinya dengan Firdaus Tanjung salah seorang palsu di MK pada pilkada kota pekanbaru 2011 yang lalu merupakan pesan sponsor dari oknum tertentu yang ingin hubungan antara dirinya dan walikota pekanbaru menjadi tidak harmonis.
"saya berterimakasih kepada media yang mengangkat masalah ini, artinya saya telah menjadi orang yang seksi untuk menjadi bahan pemberitaan", tutur haris.
"Dan kepada pihak yang sengaja mengisukan masalah ini, saya melihat ada rasa ketakutan dari mereka terhadap saya..namun saya bangga berarti mereka perhitungkan saya" tambah hariz.
Ditanyakan ke haris ketakutan seperti apa yang ia maksud? " selama ini mereka mengira bahwa saya berambisi untuk merebut jabatan sekdako ,padahal saya sama sekali belum pernah memikirkan masalah itu," jelasnya haris.
"Namun perlu di ingat selaku seorang yang berjiwa pamong, saya harus siap ditempatkan dimana saja dan pada jabatan apa saja ,termasuk jika di amanahkan menduduki jabatan sekdako" tegasnya.
"sikap loyalitas kepada pimpinan, berani maju dan pantang mundur adalah sikap yang di miliki oleh setiap alumni praja IPDN" kata haris yang juga ketua DPK IKAPTK Pekanbaru ini.
Berikut Sebagian Petikan Wawancara Radar Pekanbaru dengan Haris Rozie Kepala BKD Kota Pekanbaru, Senin (9/3) di ruang kerjanya.
Radar : Aslamamualaikum,selamat siang pak, bapak sibuk?
Haris : Waalaikum salam dinda, silahkan duduk !
Haris : Saya kaget baca berita menyudutkan saya , mengkaitkan saya dengan salah seorang saksi palsu di MK, seperti ada pesanan dari sposor yang ingin membuat hubungan saya dengan Pak Walikota menjadi tidak harmonis padahal selama ini baik-baik saja. Terlepas dari itu semua saya ingin menyampaikan klarifikasi saya terhadap isu miring tersebut agar jangan blunbder kemana-mana.
Radar : Sejauh mana bapak mengenal Firdaus Tanjung ?
Haris : Saya sama sekali tidak mengenalnya , tau nama Firdaus Tanjung Justru dari Pak Walikota Firdaus MT pasca sengketa pilkada pekanbaru di MK tempo lalu. Pak Wali curhat ke saya bahwa ia merasa kecewa dengan pengkhianatan yang dilakukan oleh sejumlah oknum terhadap dirinya , dan salah satu nya menyebut nama Firdaus Tanjung salah seorang Tim sukses, dan bukan hanya selaku Tim sukses, bahkan menurutnya orang yang telah ia bina selama menjadi mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di pekanbaru.
Radar : Anda yakin tidak mengenal Firdaus Tanjung, bukankah anda berasal dari kampar, tepatnya Desa Tanjung 13 Koto Kampar?
Haris : Saya pastikan bahwa saya tidak mengenalnya, lihat wajahnya saja baru dari media , foto nya yang seperti preman memegang pistol yang ada di Radar, namun saya tidak menyangkal berasal dari kampar dan lama dipekanbaru, bahkan saya ini adalah salah seorang yang bergelar Datuk yakni Datuk Bagindo Sumajo di 13 Koto Kampar, bisa saja selaku Datuk mungkin dia adalah salah seorang anak kemanakan saya di kampung, namun tidak ada hubungan darah.
Radar : Anda Kepala BKD Kota Pekanbaru,menurut narasumber kami, Anda yang menyelamatkan Firdaus Tanjung, termasuk bisa ikut seleksi CPNS di Kota Pekanbaru?
Haris : Saya saja kaget, setelah baca berita dan saya suruh cek ke staf ternyata memang benar namanya lulus CPNS pada bidang guru, kalau gak salah guru Bimbingan Konseling. kelulusan Firdaus Tanjung tidak ada campur tangan saya, dan kenapa bisa lolos? dikarenakan Pemko pekanbaru memang membuka peluang bagi pelamar dari seluruh Kabupaten/Kota yang ada di Riau.
Radar : Anda sudah tau bahwa salah seorang bekas pengacara Walikota Pekanbaru pada saat bersengketa di MK masih mempermasalahkan kesaksian palsu oleh Ida Yulita susanti dan Firdaus Tanjung?, Pengacara mendesak mabes polri untuk menahan tersangka?
Haris : Saya tidak ikut campur masalah hukum, saya hanya bekerja profesional, namun saya tegaskan apabila nanti Firdaus Tanjung dari tersangka menjadi terpidana maka status PNS nya bisa di copot, dan apabila dalam masa CPNS ini dia sudah menjadi terpidana maka prosesnya lebih cepat, secara otomatis akan gugur, kita tunggu saja proses hukumnya di mabes polri. (radarpku)
Editor : Ramli
Sebagaimana diketahui Armilis SH Kuasa hukum Walikota Pekanbaru Firdaus -Ayat , meminta kepada Pihak Kepolisian Republik Indonesia (Polri) untuk menindaklanjuti kasus pemberian keterangan palsu di persidangan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengadili sengketa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Walikota Pekanbaru, tahun 2011 lalu.keterangan palsu dilakukan oleh Ida Yulita Susanti Anggota DPRD kota Pekanbaru dan Firdaus Tanjung Oknum Pemuda Asal 13 Koto Kampar yang diduga keponakan kepala BKD Kota Pekanbaru,
"Sudah saya cek dalam silsilah keluarga kami, tidak ada satupun keponakan saya bernama Firdaus Tanjung," Kata Haris Rozie sambil memperlihatkan sejumlah foto keluarganya dan sejumlah keponakan kandung dari keluarga besarnya.
Foto : Firdaus Tanjung
Foto : Ida Yulita Susanti Anggota DPRD kota Pekanbaru
Haris Rozie mengatakan bahwa isu terhadap mengkaitkan dirinya dengan Firdaus Tanjung salah seorang palsu di MK pada pilkada kota pekanbaru 2011 yang lalu merupakan pesan sponsor dari oknum tertentu yang ingin hubungan antara dirinya dan walikota pekanbaru menjadi tidak harmonis.
"saya berterimakasih kepada media yang mengangkat masalah ini, artinya saya telah menjadi orang yang seksi untuk menjadi bahan pemberitaan", tutur haris.
"Dan kepada pihak yang sengaja mengisukan masalah ini, saya melihat ada rasa ketakutan dari mereka terhadap saya..namun saya bangga berarti mereka perhitungkan saya" tambah hariz.
Ditanyakan ke haris ketakutan seperti apa yang ia maksud? " selama ini mereka mengira bahwa saya berambisi untuk merebut jabatan sekdako ,padahal saya sama sekali belum pernah memikirkan masalah itu," jelasnya haris.
"Namun perlu di ingat selaku seorang yang berjiwa pamong, saya harus siap ditempatkan dimana saja dan pada jabatan apa saja ,termasuk jika di amanahkan menduduki jabatan sekdako" tegasnya.
"sikap loyalitas kepada pimpinan, berani maju dan pantang mundur adalah sikap yang di miliki oleh setiap alumni praja IPDN" kata haris yang juga ketua DPK IKAPTK Pekanbaru ini.
Berikut Sebagian Petikan Wawancara Radar Pekanbaru dengan Haris Rozie Kepala BKD Kota Pekanbaru, Senin (9/3) di ruang kerjanya.
Radar : Aslamamualaikum,selamat siang pak, bapak sibuk?
Haris : Waalaikum salam dinda, silahkan duduk !
Haris : Saya kaget baca berita menyudutkan saya , mengkaitkan saya dengan salah seorang saksi palsu di MK, seperti ada pesanan dari sposor yang ingin membuat hubungan saya dengan Pak Walikota menjadi tidak harmonis padahal selama ini baik-baik saja. Terlepas dari itu semua saya ingin menyampaikan klarifikasi saya terhadap isu miring tersebut agar jangan blunbder kemana-mana.
Radar : Sejauh mana bapak mengenal Firdaus Tanjung ?
Haris : Saya sama sekali tidak mengenalnya , tau nama Firdaus Tanjung Justru dari Pak Walikota Firdaus MT pasca sengketa pilkada pekanbaru di MK tempo lalu. Pak Wali curhat ke saya bahwa ia merasa kecewa dengan pengkhianatan yang dilakukan oleh sejumlah oknum terhadap dirinya , dan salah satu nya menyebut nama Firdaus Tanjung salah seorang Tim sukses, dan bukan hanya selaku Tim sukses, bahkan menurutnya orang yang telah ia bina selama menjadi mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di pekanbaru.
Radar : Anda yakin tidak mengenal Firdaus Tanjung, bukankah anda berasal dari kampar, tepatnya Desa Tanjung 13 Koto Kampar?
Haris : Saya pastikan bahwa saya tidak mengenalnya, lihat wajahnya saja baru dari media , foto nya yang seperti preman memegang pistol yang ada di Radar, namun saya tidak menyangkal berasal dari kampar dan lama dipekanbaru, bahkan saya ini adalah salah seorang yang bergelar Datuk yakni Datuk Bagindo Sumajo di 13 Koto Kampar, bisa saja selaku Datuk mungkin dia adalah salah seorang anak kemanakan saya di kampung, namun tidak ada hubungan darah.
Radar : Anda Kepala BKD Kota Pekanbaru,menurut narasumber kami, Anda yang menyelamatkan Firdaus Tanjung, termasuk bisa ikut seleksi CPNS di Kota Pekanbaru?
Haris : Saya saja kaget, setelah baca berita dan saya suruh cek ke staf ternyata memang benar namanya lulus CPNS pada bidang guru, kalau gak salah guru Bimbingan Konseling. kelulusan Firdaus Tanjung tidak ada campur tangan saya, dan kenapa bisa lolos? dikarenakan Pemko pekanbaru memang membuka peluang bagi pelamar dari seluruh Kabupaten/Kota yang ada di Riau.
Radar : Anda sudah tau bahwa salah seorang bekas pengacara Walikota Pekanbaru pada saat bersengketa di MK masih mempermasalahkan kesaksian palsu oleh Ida Yulita susanti dan Firdaus Tanjung?, Pengacara mendesak mabes polri untuk menahan tersangka?
Haris : Saya tidak ikut campur masalah hukum, saya hanya bekerja profesional, namun saya tegaskan apabila nanti Firdaus Tanjung dari tersangka menjadi terpidana maka status PNS nya bisa di copot, dan apabila dalam masa CPNS ini dia sudah menjadi terpidana maka prosesnya lebih cepat, secara otomatis akan gugur, kita tunggu saja proses hukumnya di mabes polri. (radarpku)
Editor : Ramli
BERITA LAINNYA +INDEKS
Mahkamah Agung RI Menangkan Arman Setiawan Dkk Atas Kasus Lahan 300 Hektar di Kampung Rawang Air Putih- Siak
RADARPEKANBARU - Persengketaan Kebun Kelapa Sawit seluas 300 hektar di Kampung R.
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Meranti,-Kapolsek Rangsang Polres Meranti berhasil Peng.
Polres Meranti Bekuk Pencuri Toko Emas, Kerugian Hingga Puluhan Juta
Meranti ,- Ungkap kasus terhadap pelaku Dugaan Tindak Pidana Pencur.
Bawa BBM Tanpa Dokumen, 1 Unit Mobil dari Palembang Tujuan Kandis Diamankan di Polres Pelalawan
RADARPEKANBARU.COM-Diduga muatan mencurigakan, dua orang masyarakat Pangkalan Ke.
Kajari Meranti Tetapkan 2 Orang Tersangka Kasus Bibit Kopi Liberika.
Meranti,- Kejaksan Negeri Kepulauan Meranti melalui Tim Penyidi.
Warga Resah Gudang Pelangsir BBM Subsidi Beroperasi Terang-terangan di Bunga Raya, Kapolsek Tidur ?
RADARPEKANBARU.COM-Aktivitas ilegal penimbunan BBM subsidi jenis Biosolar yang k.
TULIS KOMENTAR +INDEKS