Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
8 Pintu Kebaikan yang Sederhana dan tak Rumit
RADARPEKANBARU.COM - Allah SWT membuka ladang kebaikan selebar-lebarnya. Kebaikan itu bisa datang dari banyak pintu. Sedikitnya ada delapan pintu kebaikan yang dapat dimaksimalkan umat Islam.
Kedelapan pintu kebajikan tersebut sebagaimana disebutkan dalam sejumlah ayat Alquran dan hadits Rasulullah SAW, berikut ini.
Pertama, bersikap ramah terhadap orang lain. Rasulullah SAW dalam sebuah riwayat bersabda: “Orang Mukmin adalah orang yang ramah, dan diperlakukan dengan ramah, tidak ada kebaikan pada seseorang yang tidak bebuat ramah, dan tidak pula pada seseorang yang tidak dperlakukan dengan ramah, dan sebaik- baik manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia yang lain.” (HR At Thabrani).
Kedua, bila dia hidup dengan rentang waktu yang panjang dengan tetap menjaga kualitas kepribadiannya, maka diapun telah patut untuk mendapatkan gelar manusia terbaik. Rasulullah sendiri bersabda mengenai hal ini dalam hadits berikut:
Dari Abu Bakrah bahwa seorang lelaki bertanya: Wahai Rasulullah, siapakah manusia yang paling baik? beliau menjawab: “Orang yang panjang umurnya, dan baik amalnya.” Dia bertanya lagi: “Lalu siapkah orang yang paling buruk?” beliau menjawab: “Orang yang panjang umurnya, namun buruk amalnya.” (HR Tirmidzi, Ahmad)
Ketiga, dan ini adalah Abu Bakar bin Habib, semoga Allah merahmatinya. Ketika kematian menjemputnya, para sahabatnya berkata kepadanya: Beri tahu kami. Dia berkata: "Aku menasihatimu dengan tiga hal: takut kepada Allah SWT, dan melihat-Nya di pengasingan diri, dan waspadalah terhadap kematianku, karena aku telah hidup enam puluh satu tahun, dan aku belum pernah melihat dunia.
Keempat, paling baik dalam bertransaksi. Rasulullah SAW dalam sebuah riwayat bersabda: “Telah menceritakan kepada kami Hisyam bin Ammar berkata, telah menceritakan kepada kami Muslim bin Khalid berkata, telah menceritakan kepada kami Zaid bin Aslam dari 'Atha bin Yasar dari Abu Rafi' berkata, "Rasulullah SAW meminjam seekor unta muda dari seorang laki-laki. Beliau bersabda: "Jika unta zakat telah tiba maka akan kami ganti." Ketika unta zakat itu telah tiba, beliau bersabda: "Wahai Abu Rafi', bayarkanlah unta tersebut kepada laki-laki ini." Namun aku tidak mendapatkan kecuali unta yang umurnya di atas tujuh tahun lebih, lalu hal itu aku kabarkan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Beliau bersabda: "Berikanlah. Sesungguhnya sebaik-baik orang adalah yang paling baik dalam memberikan pembayaran.
Kelima, tidak menyakiti perasaan orang lain. Dalam surat Fussilat ayat 33 disebutkan tentang pentingnya menjaga perasaan orang lain. “Dan siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah dan mengerjakan kebajikan dan berkata, "Sungguh, aku termasuk orang-orang Muslim (yang berserah diri)?”
Keenam, berkata-kata yang baik dan sopan. Ketujuh, berhati lembut dalam memperlakukan orang lain, dan kedelapan, bersedekah.(rep)
Amalan yang Bisa Dikerjakan pada Hari Jumat
RADARPEKANBARU.COM - Hari jumat memiliki keutamaan yang istimewa dalam agama Islam. Sebagai hari yan.
Tuntunan Berhijab Ternyata Juga Ada di Agama Lain Selain Islam?
RADARPEKANBARU.COM - Kewajiban memakai hijab bagi Muslimah merupakan perintah yang agung dalam Islam.
Cara Menghormati Masjid Sesuai Sunnah Nabi Muhammad
RADARPEKANBARU.COM - Sholat sunnah tahiyatul masjid merupakan salah satu sunnah yang sangat dianjurk.
Sikap Nabi Muhammad Rendah Hati dan Sederhana, Buat Semua Orang Nyaman
RADARPEKANBARU.COM - Imam Al Ghazali dalam kitab Ihya Ulumuddin menggambarkan sikap Nabi Muhammad SA.
Puasa Qadha atau Puasa Syawal, Mana yang Harus Didahulukan?
RADARPEKANBARU.COM - Puasa Ramadhan selama sebulan penuh telah diselesaikan oleh umat Muslim dengan .
Akan Datang Masa Ketika Manusia tak Peduli Harta Halal atau Haram
RADARPEKANBARU.COM, - Islam sebagai agama rahmatan l.