Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
OTT Kemenpora, KPK Amankan Rp 300 Juta
RADARPEKANBARU.COM.Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengamankan uang tunai Rp 300 juta dalam operasi tangkap tangan yang dilakukan di Kementerian Pemuda dan Olahraga pada Selasa (18/12) malam. Uang tersebut disinyalir merupakan komisi pencairan dana hibah dari Kemenpora ke Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).
Setelah mendapat informasi akan terjadi transaksi penerimaan uang oleh penyelenggara negara di Kemenpora, KPK melakukan cross check dan menemukan bukti-bukti awal berupa uang sekitar Rp 300 juta dan sebuah kartu ATM yang berisi uang seratusan juta rupiah," kata Ketua KPK Agus Rahardjo dalam pesan singkatnya, Selasa (18/12).
Agus menjelaskan ada sembilan orang dari unsur Kemenpora dan KONI yang diamankan. Mereka telah dibawa ke kantor KPK untuk mendapatkan klarifikasi lebih lanjut. KPK akan menginformasikan detail hasil OTT melalui konferensi pers pada Rabu (19/12).
"Sesuai KUHAP, KPK diberikan waktu maksimal 24 jam untuk menentukan status pihak-pihak yang diamankan," kata Agus. Saat dikonfirmasi secara terpisah, Sekertaris Menteri Pemuda dan Olahraga Kemenpora Gatot Dewa Broto mengungkapkan dari informasi yang ia dapat, KPK melakukan tangkap tangan pada pukul 20.00 WIB.
Berdasarkan laporan yang diterimanya, penyidik KPK membawa Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Mulyana, dan empat orang lainnya. "Ada tiga pejabat dan staf Deputi IV yang dibawa KPK, yaitu Deputi IV, seorang Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), seorang bendahara, dan dua staf," ungkap Gatot.
Selain itu, KPK menyegel tiga ruangan, yakni ruang Deputi IV, ruang Asisten Deputi Olahraga Prestasi, dan ruang staf. Gatot mengatakan Kemenpora menghormati proses hukum yang berlaku dan menunggu keterangan lebih lanjut dari KPK. "Kami tidak bisa berandai-andai mengenai kasusnya sampai ada penjelasan resmi dari KPK," ujar Gatot.{rep}
Komisi X Bentuk Panja: Anggaran Besar, Mengapa Biaya Pendidikan Kian Mahal?
RADARPEKANBARU.COM - Banyaknya keluhan biaya pendidikan yang kian mahal menjadi anomali di tengah be.
Jokowi Sangat Layak jadi Penasihat Prabowo di Pemerintahan
RADARPEKANBARU.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal ditempatkan sebagai penasihat oleh presiden.
Prabowo Belum Bahas Kabinet, Prabowo: Fokus Rumuskan Program Makan Siang Gratis
RADARPEKANBARU.COM - Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengeklaim bahwa Prabowo Su.
KPU Tegaskan Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur Jika Nyalon Pilkada
RADARPEKANBARU.COM - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari menegaskan bahwa calon angg.
Pemprov Sumbar Prioritaskan Jalur Malalak untuk Jalan Alternatif Penghubung Padang-Bukittinggi
RADARPEKANBARU.COM - Pembersihan material longsor di jalur Malalak terus dikebut Pemprov Sumbar mela.
Pengamat: Sri Mulyani Bisa Jadi Calon Kepala Daerah Potensial
RADARPEKANBARU.COM - Guru Besar Ilmu Politik Universitas Padjadjaran Prof Sri Zul Chairiyah menyebut.