PILIHAN +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Dibaca : 2720 Kali
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Dibaca : 2868 Kali
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Dibaca : 2681 Kali
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dibaca : 2543 Kali
Sudah Kali Ke-empat Andi Rachman Gagal Lagi, Nota Kesepahaman RAPBD-P 2015 Kembali Batal
Arsyadjuliandi Rachman dan Aburizal Bakrie
RADARPEKANBARU.COM- Pemprov Riau di bawah kepemimpinan Andi Rahman gagal lagi memperoleh kata sepakat dengan DPRD Riau, sudah empat kali dijadwalkan, rapat pengesahan Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2015 oleh DPRD Riau gagal terlaksana. Padahal berdasarkan perhitungan waktu efektif, pelaksanaan anggaran tidak sampai dua bulan lagi.
TIM TAPD Pemprov Riau sepertinya memang lemah, seolah tidak punya kapasitas yang mumpuni dalam menyusun anggaran, ditambah lagi Andi Racahman seolah tidak fokus memimpin Riau.
Gagal terlaksananya rapat paripurna kembali terulang pada hari ini, Rabu (28/10/2015). Sesuai jadwal, rapat dimulai pada pukul 14.00 terpaksa diskor, karena jumlah anggota dewan yang hadir 14 orang tidak memenuhi qourum.
Pimpinan rapat H. Sunaryo akhirnya menunda sidang sampai pukul 16.00. Sayangnya hingga pukul 17.00 rapat belum juga dimulai. Walau demikian tampak Plt Gubernur Riau H. Arsyadjuliandi Rachman sudah datang, rapat tak juga kunjung dimulai. Bahkan tidak satu pun dari tiga pimpinan sidang untuk membuka rapat.
Rapat paripurna akhirnya dibuka pada pukul 17.30 yang dimulai dengan agenda pembahasan Ranperda Tanah Ulayat. Pimpinan sidang H. Sunaryo akhirnya mengumumkan penundaan kembali rapat paripurna penyerahan nota kesepahaman RAPBD 2015 dengan alasan ada beberapa hal yang belum terselesaikan. "Jadwal rapat akan diagendakan kembali dengan jadwal yang akan ditentukan kembali," tutupnya.
Sebelum berdasarkan kabar yang beredar, belum terjadinya kesepahaman, karena menyangkut masalah waktu dengan kondisi anggaran yang tersedia. Dalam waktu yang efektif hanya sekitar 1,5 bulan, sangat riskan untuk pelaksanaan anggaran. Meskipun ada beberapa item yang telah dilakukan rasionalisasi.
Pimpinan DPRD Riau Ir. H. Noviwaldy Jusman sebelumnya mengatakan, dewan masih meragukan satuan kerja mampu melaksanakan anggaran dengan waktu sempit. Seperti serapan anggaran yang gemuk di Dinas Bina Marga sebesar Rp99 miliar untuk pemeliharaan jalan, dicoret karena dikhatirkan risiko waktu pelaksanaan.(Radarpku/GR)
BERITA LAINNYA +INDEKS
KPU Kampar Umumkan Nama-nama PPK Terpilih Untuk Pilkada 2024, Dilantik Besok
RADARPEKANBARU - Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Kampar sudah mengumumkan .
Selain survei tertinggi, PDI Perjuangan : Ida Yulita Susanti adalah politisi perempuan terbaik yang ada di Pekanbaru
PEKANBARU- Sejumlah lembaga survei tempatkan Ida Yulita Susanti degan tingkat popularitas t.
Hadiri Acara Bagholek Godang, Pj Bupati Kampar Pertanyakan Ketua LAK Kampar menghilang
PEKANBARU - Puluhan Ribu masyarakat Kampar se-Provinsi Riau berbondong-bondong datang memadati Ge.
Tiket Pilgubri M. Nasir Lengkap Eddy Yatim: Kami Fokus Seleksi Wagubri
PEKANBARU-Anggota DPR RI dari Partai Demokrat M. Nasir Dipastikan bertarung dalam kontestasi Pilg.
Wiwik Widaningsih dan Pengurus PWI Siak Periode 2023-2026 Resmi Dilantik
PEKANBARU - Usai pengambilan sumpah jabatan yang dipimpin Ketua PWI Riau Raja Is.
Kembalikan Formulir ke NasDem, Nasir Day Terpanggil Pimpin Pekanbaru
PEKANBARU – HM Nasir Day SH MH mengakui terpanggil untuk mengabdikan diri kepa.
TULIS KOMENTAR +INDEKS