Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Embargo Senjata Iran Berakhir, Menlu AS Tetap Ancam Sanksi
WASHINGTON -- Embargo senjata, layanan, dan aktivitas yang berhubungan dengan finansial dari dan ke Iran sudah kedaluarsa. Namun, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Mike Pompeo mengumumkan penjualan senjata ke Iran akan melanggar resolusi PBB dan mengarah pada sanksi.
"Selama 10 tahun, di bawah berbagai langkah PBB, negara-negara menahan diri menjual senjata ke Iran, setiap negara yang menentang larangan ini dengan sangat jelas telah memilih memicu konflik dan ketegangan di atas mempromosikan perdamaian dan keamanan," kata Pompeo dalam pernyataannya, seperti dikutip media Rusia, Sputnik, Senin (19/10).
Dalam pernyataan tersebut, Pompeo juga mengatakan AS siap 'menggunakan pihak berwenang domestiknya untuk memberikan sanksi pada individu dan entitas yang berkontribusi memasok, menjual, atau mengirim senjata konvensional dari atau ke Iran'. Menteri luar negeri itu menambahkan bila suatu negara mendukung perang terhadap terorisme maka mereka harus menahan diri dari melakukan transaksi senjata dengan Iran.
Pernyataan itu disampaikan setelah awal pekan lalu, Teheran mengatakan masa berlaku sanksi yang melarang pengiriman atau penjualan senjata, layanan, dan aktivitas yang berhubungan dengan keuangan baik dari maupun ke Iran akan habis. Berdasarkan resolusi PBB yang dikonfirmasi kesepakatan nuklir Iran atau Joint Comprehensive Plan of Action (JCPOA) masa berlaku embargo senjata Iran habis pada 18 Oktober lalu. Washington bersikeras embargo itu harus diperpanjang. Namun rancangan resolusi mengenai isu itu ditolak oleh anggota PBB lainnya. Pada tahun 2018 lalu, AS menarik diri dari JCPOA dan memberlakukan kembali sanksi-sanksi ke Iran. (rep)
Lancarkan Serangan Mendadak ke Kharkiv, Rusia Rebut Lima Desa
RADARPEKANBARU.COM - Pasukan darat Rusia melancarkan serangan mendadak di wilayah Kharkiv, Ukraina T.
Invasi Rafah Dilakukan untuk Cegah Kejatuhan Netanyahu
RADARPEKANBARU.COM - Rencana invasi besar-besaran yang dijanjikan Perdana Menteri Israel, Benjamin N.
Dolar AS Menguat setelah Rilis Konsumen Mencapai Level Terburuk
RADARPEKANBARU.COM - Dolar menguat pada akhir perdagangan pekan ini, menyusul rilis indeks sentimen .
AS: Hamas Tidak akan Musnah jika Israel Serang Rafah
RADARPEKANBARU.COM - Invasi darat yang akan dilancarkan Israel ke kota Rafah, diyakini tidak akan ma.
Resmi Dilantik, Presiden Putin Janji Bawa Kemenangan untuk Rusia
RADARPEKANBARU.COM - Setelah melaksanakan sumpah setia kepada Konstitusi Rusia di Istana Agung Kreml.
Zelensky Jadi Buronan Rusia, Dubes Ukraina: Tidak Peduli, Toh Putin Buronan ICC
RADARPEKANBARU.COM -Masuknya nama Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky dalam daftar buronan Rusia me.