Pendaftaran Caketum IKA UIN Suska Resmi Dibuka

Selasa, 09 Maret 2021

Ketua BP KLB Kongres, Ikhsan

Pekanbaru -Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim ( State Islamic University of Sultan Syarif Kasim Riau) merupakan hasil pengembangan/ peningkatan status pendidikan dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sulthan Syarif Qasim Pekanbaru. 

UIN Suska secara resmi dikukuhkan berdasarkan Peraturan Presiden RI Nomor 2 Tahun 2005 tanggal 4 Januari 2005 tentang Perubahan IAIN Sulthan Syarif Qasim Pekanbaru menjadi UIN Sultan Syarif Kasim Riau dan diresmikan pada 9 Februari 2005 oleh Presiden RI, Bapak Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono sebagai tindak lanjut perubahan status ini, Menteri Agama RI menetapkan Organisasi dan Tata kerja UIN Suska Riau berdasarkan Peraturan Menteri Agama RI Nomor 8 Tahun 2005 tanggal 4 April 2005.

UIN Suska salah satu perguruan tinggi ternama di Indonesia telah melahirkan ribuan alumni yang memiliki peranan strategis pada kemajuan bangsa.

Saat ini Ikatan Alumni Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (IKA UIN Suska) kembali akan melaksanakan pemilihan Ketua Umum melalui Kongres Luarbiasa (KLB) pasca mundurnya Tarmizi Tohor dari jabatan. 
 
Ketua Badan Pekerja ( BP) Kongres, Ikhsan Fitra menjelaskan, periode pendaftaran Calon Ketum (Caketum) sudah dimulai sejak 
8 maret s/d 12 maret 2021.

"Pendaftaran dapat melalui / mengisi E-Form Pendaftaran Bakal Calon Ketua Umum PP IKA UIN Suska Riau dengan melampirkan 
Ijazah dan Foto dalam bentuk pdf,” kata Ikhsan, (09/03/2021). 

Menurut Ikhsan Kongres akan dibuka langsung oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. 

" Kita sudah percayakan mas Purwaji untuk membantu komunikasi dengan pihak kementerian di Jakarta", katanya. 

Lebih lanjut Ikhsan mengatakan bahwa Kongres IKA UIN Suska akan digelar mengikuti standar prokes. 

"bisa saja nanti via daring, alumni akan diberikan ruang untuk ikut via zoom" katanya. 

Saat ini sejumlah nama sudah beredar dalam bursa pencalonan Ketum IKA UIN Suska antara lain :

1. Anggota DPR RI, Abdul Wahid
2. Sekdako Pekanbaru, M Jamil. 
3. Seniman, Khairuddin Alyoung Riau. 
4. Tokoh Muda, Eko Wibowo.
5. Wakil Ketua DPRD Kampar, Repol. 
6. Guru Besar, Prof Ahmad Mujahidin. 
7. Politisi PDIP,  Asnaldi. 
8. Pengasuh Ponpes An Nizam, Saidul Tombang
9. dan sejumlah nama besar lainnya. 

(Rilis)