Kanal

Syafril Tamun Dan Wartawan Dianiya OTK

Pekanbaru, (radarpekanbaru.com) - Malang betul nasib Syafril Tamun dan wartawan serta belasan  orang berniat mendatangi rumah mantan Bupati Bengkalis, Syamsurizal di jalan bambu kuning II Gg Aur, Tenayan Raya, namun niat tersebut dihadang oleh orang suruhan Syamsurizal, dengan ancaman pisau. Bahkan wartawan Radar yang ingin meliput pun di kena tendang dan dicakar serta mau dibunuh dengan dengan pisau oleh Orang Tak Dikenal (OTK) tersebut.

"Niat saya dan beberapa teman kerumah Syamsurizal mau menagih hutang. Namun sambil menunggu didepan rumah Syamsurizal, datang dua orang preman yang mencegat niat kami tersebut,"sebut Syafril Tamun kepada radarpekanbaru.com, Rabu (15/1) di Polresta Pekanbaru.

Ditambahkannya, kedatangannya dengan niat baik untuk meminta hutang, namun yang datang preman dan mengejar wartawan yang pada saat itu mau meliput disana. "Saya lihat wartawan Radar tersebut di kejar pake pisau oleh OTK. Wartawan tersebut lari, padahal sudah memperlihatkan I'd cardnya. Kejadian tersebut sekitar 16.45 Wib," sebut Syafril Tamun.

Sementara itu, wartawan Radar mengatakan, Rabu (15/1)membenarkan terjadinya penendangan dan pencakaran oleh OTK sesuai SUrat Tanda Penerimaan Laporan : STPL/68/I/2014/ UNIT SPKT POLRESTA tanggal 15 Januari 2014. "Saya kena tendang dan mencakar tangan sebelah kiri serta mau membunuh saya dengan menggunakan senjata tajam. Atas kejadian ini, saya sudah melapor ke polresta atas tindakan perbuatan tidak menyenagkan dan pengancaman. OTK tersebut mengejar saya dengan pisau yang sudah dipersiapkannya," sebut Ramli.

Perihal masalah tersebut, radarpekanbaru.com mencoba menghubungi Kepala Inspektorat Riau Syamsurizal, namun saat dikonfirmasi,  telepon Syamsurizal sedang tidak aktif atau diluar area. (Alamsah)
Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER