Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Orang Riau di Daerah Tersingkir, di Pusat Juga Belum Ada Dapat Jatah Mentri
RADARPEKANBARU.COM- Nyaris hampir 10 tahun lebih tak ada lagi orang Riau, lahir dan besar di Bumi Melayu Lancang Kuning menjadi menteri di setiap rezim yang berkuasa,sementara kampung halamannya juga sudah habis di kapling orang.
Padahal, sejak Republik Indonesia ini merdeka, 'saham' Riau melebihi provinsi lainnya di Nusantara melalui pemberian hibah 13 juta Gulden dari Sultan Syarif Kasim II, sultan terakhir Kerajaan Siak, ke Presiden I Soekarno.
Mirisnya begitu juga jabatan didaerah,misalnya Gubernur Riau, Andi Rachman merupakan orang Riau dari Negri Minang, unsur pimpinan DPRD Riau semua juga bukan orang Riau. Berikutnya juga di gadang-gadangkan Ansar Ahmad menjadi Wakil Gubernur Riau kader impor, ketua Golkar Kepri yang juga saudara kita putra Minang Kabau, selanjutnya Andi Rachman juga mengusulkan nama Erizal Muluk sebagai ketua DPRD Riau juga orang Riau asal sumbar/minang.
Terkait isu politik nasional tokoh melayu Riau Al-Azhar juga turut menyesalkan belum adanya putra Riau yang duduk menjadi Mentri di Kabinet Jokowi-JK.
Ketua Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR), Al Azhar, secara khusus kepada wartawan, sebgaimana dikutip Radar Pekanbaru dari situs riauonline.co.id, menjelaskan, kenapa orang Riau tak ada lagi menjadi menteri.
Hari ini, Rabu, 27 Juli 2016 siang (kemarin), Presiden Joko Widodo, tak mengakomodir kepentingan Riau dalam susunan para menteri yang diumumkannya pada perombakan Jilid II, di Istana Negara.
"Orang Riau di parpol dan akademik, posisi tawar kita faktanya memang kurang 'bersinar'. Beberapa parpol 'besar' di Riau, misalnya, terkesan 'berbunyi' juga di tingkat nasional, dalam hal mempromosikan orang atau tokoh Riau di pentas nasional," kata Al Azhar.
Tak hanya politisi Riau yang tak mumpuni, birokrat juga seperti itu. Al Azhar mengatakan, secara personal banyak yang hebat, tapi kehebatannya hanya bergema di Riau saja.
Demikian juga dengan para pegiat sosial NGO di Riau, pengaruh mereka di tingkat nasional dan internasional, dianggap oleh Pusat di Pulau Jawa cenderung sebagai 'pemain' pinggiran dalam gelanggang kehidupan sosial-politik kita di negeri ini.
"Alhasil, walaupun resonansi suara mereka amat kuat secara nasional dan internasional, di negeri ini, sayangnya mereka terkesan dianggap 'biasa-biasa' saja," kritik Presiden Riau Merdeka itu.
Ia menjelaskan, peluang orang Riau masih tetap hanya bergantung pada kebaikan hati dan perjuangan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) untuk menunaikan janjinya.
"Dan atau 'alasan lama' Riau penyumbang devisa besar bagi Indonesia. iktibar dari kegagalan ini adalah mari perkuat persatuan kita meraih keberhasilan masa depan, sekat-sekat pengelompokan yang ada, kalau sukar dihilangkan, biar berlaku di internal Riau saja, keluar atau di luar Riau, kita satu kata, satu langkah, satu tujuan," ajak Al Azhar. (radarpku)
Maju Pilgubri 2024, Edy Natar Semakin Masif Cari Dukungan Parpol
RADARPEKANBARU.COM - Mantan Gubernur Riau Brigjend TNI (Pur) Edy Natar Nasution semakin masif mencar.
Pemko Pekanbaru Segera Hibahkan Dana Pilwako 2024
RADARPEKANBARU.COM - Pemko Pekanbaru akan menggelontorkan dana hibah untuk penyelenggaraan Pemilihan.
Pekanbaru Kota Sejuta Parkir, Bikin Inflasi dan Kelesuan Ekonomi
RADARPEKANBARU.COM - Keberadaan juru parkir (jukir) di Kota Pekanbaru kian meresahkan dan menuai pol.
Jabatan Pj Walikota Berakhir 22 Mei, Sekda Pekanbaru Minta Kinerja ASN Tak Boleh Terpengaruh
RADARPEKANBARU.COM - Jabatan Muflihun sebagai Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru, bakal berakhir pada .
Disdik Riau Rencanakan Program Sekolah Gratis Bagi Siswa Gagal Masuk Negeri
RADARPEKANBARU.COM - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Riau, Tengku Fauzan Tambusai mengatakan akan m.
Flyover Simpang Empat Panam Dibangun Tahun 2025, Proses Ganti Rugi Belum Rampung
RADARPEKANBARU.COM - Pembangunan flyover Simpang Empat Panam rencananya dibangun pada 2025. Proses .