PILIHAN +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Dibaca : 2719 Kali
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Dibaca : 2867 Kali
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Dibaca : 2679 Kali
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dibaca : 2542 Kali
Presiden Recep Tayyip Erdogan menyatakan bahwa dirinya masih pemimpin Turki yang sah
Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, menyatakan dukungannya terhadap pemerintahan sah Turki di bawah Presiden Recep Tayyip Erdogan.
RADARPEKANBARU.COM -- Kelompok militer pro kudeta menyatakan bahwa mereka telah berhasil mengambil alih negara. Saat ini Bandara Internasional Ataturk telah ditutup, dan pesawat jet tempur juga masih terlihat berputar-putar atas Ibu Kota Turki, Ankara.
Menanggapi hal itu Presiden Recep Tayyip Erdogan menyatakan bahwa dirinya masih merupakan pemimpin Turki yang sah. Saat berbicara melalui CNN Turki pada Jumat (15/7) waktu setempat, Erdogan juga menyerukan kepada rakyat Turki untuk melawan kudeta yang dilancarkan kelompok militer.
"Kami akan melawan," tegasnya.
Selain menyerukan masyarakat dan pengikutnya untuk melawan kudeta dan mempertahankan pemerintahan, Erdogan juga menegaskan siapa pun yang terlibat dalam kudeta tersebut akan mendapatkan hukuman yang sangat berat.
Reuters melaporkan, suara tembakan dan ledakan terdengar di Angkara. Selain itu, pesawat tempur dan helikopter militer pun terlihat terbang rendah di atas ibu kota. Dilaporkan juga markas kepolisian Turki di Ankara menjadi sasaran tembak helikopter militer. Sedangkan gedung parlemen dijaga ketat oleh tank.
Kudeta Militer Turki, Presiden Obama Tetap Dukung Pemerintah Erdogan
Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, menyatakan dukungannya terhadap pemerintahan sah Turki di bawah Presiden Recep Tayyip Erdogan.
Obama memberikan pernyataan ini beberapa saat setelah peristiwa kudeta militer di Turki. Pernyataan ini disampaikan melalui akun Twitter resmi gedung putih, @WhiteHouse.
"Setuju bahwa seluruh pihak di Turki harus mendukung pemerintah Turki yang terpilih secara demokratis," sebut pernyataan Obama.
Obama juga meminta kepada Menteri Luar Negeri, John Kerry, untuk memastikan keamanan warga Amerika Serikat di Turki.
Diberitakan sebelumnya pasukan militer Turki dilaporkan melakukan kudeta terhadap kekuasaan Recep Tayyip Erdogan.
Dilansir oleh Reuters, sebagian pasukan militer melakukan aksi kudeta dengan menutup dua jembatan strategi yang berada di atas Selat Bosporus.
Pesawat-pesawat jet tempur militer juga melakukan terbang rendah di atas langit ibukota Turki, Ankara.
"Kami melakukan ini demi kepentingan demokrasi di negara ini," sebut pernyataan militer Turki yang dilansir oleh Reuters.
Tentara juga mengambil alih televisi nasional Tuki, TRT. Pihak militer lalu mengumumkan jam malam di seluruh negeri dan darurat militer.
(radarpku)
Sumber : Al Jazeera
BERITA LAINNYA +INDEKS
KPU Kampar Umumkan Nama-nama PPK Terpilih Untuk Pilkada 2024, Dilantik Besok
RADARPEKANBARU - Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Kampar sudah mengumumkan .
Selain survei tertinggi, PDI Perjuangan : Ida Yulita Susanti adalah politisi perempuan terbaik yang ada di Pekanbaru
PEKANBARU- Sejumlah lembaga survei tempatkan Ida Yulita Susanti degan tingkat popularitas t.
Hadiri Acara Bagholek Godang, Pj Bupati Kampar Pertanyakan Ketua LAK Kampar menghilang
PEKANBARU - Puluhan Ribu masyarakat Kampar se-Provinsi Riau berbondong-bondong datang memadati Ge.
Tiket Pilgubri M. Nasir Lengkap Eddy Yatim: Kami Fokus Seleksi Wagubri
PEKANBARU-Anggota DPR RI dari Partai Demokrat M. Nasir Dipastikan bertarung dalam kontestasi Pilg.
Wiwik Widaningsih dan Pengurus PWI Siak Periode 2023-2026 Resmi Dilantik
PEKANBARU - Usai pengambilan sumpah jabatan yang dipimpin Ketua PWI Riau Raja Is.
Kembalikan Formulir ke NasDem, Nasir Day Terpanggil Pimpin Pekanbaru
PEKANBARU – HM Nasir Day SH MH mengakui terpanggil untuk mengabdikan diri kepa.
TULIS KOMENTAR +INDEKS