Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Ekonomi Riau Alami Peningkatan 3,42 persen
Beberapa hal yang mendorong peningkatan ekonomi Riau triwulan l diantaranya program replanting kelapa sawit yang meningkatkan output perkebunan, kegiatan konstruksi meningkat disebabkan masih berlanjutnya pembangunan JTTS, ruas Bangkinang-Pangkalan Tahap I, diikuti oleh realisasi investasi peringkat 6 nasional atau peringkat 1 di Sumatra, dengan nilai investasi 25,3 T.
"PDRB Provinsi Riau Triwulan I-2024 sebesar Rp264,23 triliun (ADHB) dan Rp138,92 triliun (ADHK).Meningkat dibanding PDRB Provinsi Riau Triwulan I-2023 sebesar Rp251,31 triliun (ADHB) dan Rp134,32 triliun (ADHK)," papar Kepala BPS Provinsi Riau Asep Riyadi.
PDRB tanpa Migas Provinsi Riau Triwulan I-2024 sebesar Rp221,32 triliun (ADHB) dan Rp122,38 triliun (ADHK). Meningkat dibanding PDRB Provinsi Riau Triwulan I-2023 sebesar Rp210,04 triliun (ADHB) dan Rp117,88 triliun (ADHK).
"Jika dilihat pertumbuhan ekonomi Riau tanpa migas naik sebesar 3,82 persen," jelas Asep.
Pada triwulan l 2024 sebagai besar kategori PDRB menurut lapangan usaha tumbuh positif, dengan distribusi terbesar berasal dari industri pengelolaan sebesar 27,90 persen, pertanian 26,05 persen, pertambangan 19,80 persen.
"Sedangkan pertumbuhan ekonomi tertinggi berasal dari Adm pemerintahan besar 15,62 persen, tranportasi dan pergudangan 9,85 persen, pengadaan listrik dan gas 9,58 persen," katanya.
Jika dilihat dari sektor Pertanian, kehutanan dan perikanan di Riau mengalami pertumbuhan sebesar 2,09 persen disebabkan permintaan daging ayam ras meningkat.
Sedangkan pertambangan terkontraksi sebesar 0,12 persen disebabkan produksi minyak mentah Blok Rokan menurun karena terganggunya kegiatan operasional akibat banjir diikuti menurunnya produksi batubara dari 1,14 pada triwulan lV 2023 menjadi 0,12 pada triwulan V 2024
Industri pengolahan tumbuh 2,49 persen Fenomena. dikarenakan volume dan nilai ekspor luar negeri komoditas migas meningkat diikuti oleh volume ekspor luar negeri komoditas Bubur kayu/pulp meningkat [HS 47] dan nilai ekspor luar negeri komoditas berbagai produk Kimia meningkat.
"Pembayaran Gaji ke 14 dan THR realisasi APBN/APBD untuk belanja pegawai meningkat menyebabkan administrasi pemerintahan tumbuh 15,62," ucap Asep.
Sumber pertumbuhan ekonomi terbesar Provinsi Riau menurutlapangan usaha adalahPerdagangan sebesar 0,86 persen dan Industri Pengolahan sebesar 0,81 persen dari total pertumbuhan ekonomi yang ada.
" Adapun distribusi terbesar berasal dari konsumsi rumah tangga (35,04 persen), PMTB (32,82 persen), Ekspor luar negeri (25,04 persen)," pungkasnya.
Sedangkan perekonomian nasional atau Indonesia pada kuartal I-2024 mencapai 5,11% (year on year/yoy). Pertumbuhan ekonomi ini lebih tinggi jika dibandingkan dengan kuartal IV-2023 sebesar 5,04% dan kuartal I-2023 tumbuh 5,04% (yoy). Pertumbuhan ini ditopang oleh konsumsi rumah tangga, momentum Lebaran dan Pemilu 2024.(rmc)
Plt Bupati Asmar Terus Percepat Transfer DBH Migas dari Provinsi dan Pusat
RADARPEKANBARU.COM - Untuk menjamin jalannya pembangunan secara maksimal dalam k.
Bawaslu Buka Rekrutmen Pengawas Kelurahan Desa Pemilihan Serentak 2024
RADARPEKANBARU.COM - Bawaslu Riau membuka Pendaftara.
Polsek Tampan Kini Resmi Ganti Nama Jadi Polsek Binawidya
RADARPEKANBARU.COM - Polsek Tampan yang telah berdiri sejak tahun 1998 lalu, saat ini resmi berganti.
Jabatan Pj Walikota Pekanbaru segera Berakhir, Akan Digantikan Sekda?
RADARPEKANBARU.COM - Masa jabatan Muflihun sebagai Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru hanya tinggal be.
Pendataan Masih Berlangsung, Pedagang Segera Dipindahkan ke Pasar Induk Pekanbaru
RADARPEKANBARU.COM - Proses pendataan pedagang yang akan berjualan di Pasar Induk masih berlangsung..