PILIHAN +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Dibaca : 2720 Kali
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Dibaca : 2868 Kali
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Dibaca : 2681 Kali
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dibaca : 2543 Kali
Kemendagri Coret Program Bernilai Ratusan Miliar di APBD Riau 2015
Ilustrasi
RADARPEKANBARU.COM - Kementeriaan Dalam Negri (Kemendagri) mencoret seluruh program kegiatan yang dianggap sebagai 'penumpang gelap' yang dimasukkan gubernur Riau non aktif, Annas Maamun dalam APBD Murni tahun 2015.
"Waktu menghadiri undangan Dirjen Keuangan kemarin, mereka mengatakan ada program 'penumpang gelap' dalam APBD 2015. Totalnya ratusan miliarlah," kata Suparman, Ketua DPRD Riau kepada wartawandi ruangannya, Rabu (10/12/14).
Namun ditegaskannya, saat dilakukannya verifikasi, Kemendagri langsung mencoret anggaran program yang dimaksud. Program yang dicoret tersebut kemudian disesuaikan kembali dengan hasil paripurna pengesahan APBD Murni tahun 2015.
"Jenis kegiatan yang dianggap penumpang gelap itu seperti pembangunan Kantor Camat Rumbai, anggaran pembebasan lahan Jembatan Siak IV dan anggaran pembangunan gedung PAUD yang totalnya mencapai Rp40 miliar," ungkapnya.
Di samping itu, jika ada program 'penumpang gelap' Annas Maamun yang dianggap sangat penting nantinya, maka politisi Asal Golkar ini menyebut, akan memasukkannya ke dalam APBD Perubahan 2015.
"Saat ini kami menunggu draf APBD Murni itu dari Pemrov. Sebelum DPRD memberikan persetujuannya, terlebih dahulu Banggar akan melakukan rapat dengan TAPD," tutupnya.(rp/rtc)
"Waktu menghadiri undangan Dirjen Keuangan kemarin, mereka mengatakan ada program 'penumpang gelap' dalam APBD 2015. Totalnya ratusan miliarlah," kata Suparman, Ketua DPRD Riau kepada wartawandi ruangannya, Rabu (10/12/14).
Namun ditegaskannya, saat dilakukannya verifikasi, Kemendagri langsung mencoret anggaran program yang dimaksud. Program yang dicoret tersebut kemudian disesuaikan kembali dengan hasil paripurna pengesahan APBD Murni tahun 2015.
"Jenis kegiatan yang dianggap penumpang gelap itu seperti pembangunan Kantor Camat Rumbai, anggaran pembebasan lahan Jembatan Siak IV dan anggaran pembangunan gedung PAUD yang totalnya mencapai Rp40 miliar," ungkapnya.
Di samping itu, jika ada program 'penumpang gelap' Annas Maamun yang dianggap sangat penting nantinya, maka politisi Asal Golkar ini menyebut, akan memasukkannya ke dalam APBD Perubahan 2015.
"Saat ini kami menunggu draf APBD Murni itu dari Pemrov. Sebelum DPRD memberikan persetujuannya, terlebih dahulu Banggar akan melakukan rapat dengan TAPD," tutupnya.(rp/rtc)
BERITA LAINNYA +INDEKS
KPU Kampar Umumkan Nama-nama PPK Terpilih Untuk Pilkada 2024, Dilantik Besok
RADARPEKANBARU - Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Kampar sudah mengumumkan .
Selain survei tertinggi, PDI Perjuangan : Ida Yulita Susanti adalah politisi perempuan terbaik yang ada di Pekanbaru
PEKANBARU- Sejumlah lembaga survei tempatkan Ida Yulita Susanti degan tingkat popularitas t.
Hadiri Acara Bagholek Godang, Pj Bupati Kampar Pertanyakan Ketua LAK Kampar menghilang
PEKANBARU - Puluhan Ribu masyarakat Kampar se-Provinsi Riau berbondong-bondong datang memadati Ge.
Tiket Pilgubri M. Nasir Lengkap Eddy Yatim: Kami Fokus Seleksi Wagubri
PEKANBARU-Anggota DPR RI dari Partai Demokrat M. Nasir Dipastikan bertarung dalam kontestasi Pilg.
Wiwik Widaningsih dan Pengurus PWI Siak Periode 2023-2026 Resmi Dilantik
PEKANBARU - Usai pengambilan sumpah jabatan yang dipimpin Ketua PWI Riau Raja Is.
Kembalikan Formulir ke NasDem, Nasir Day Terpanggil Pimpin Pekanbaru
PEKANBARU – HM Nasir Day SH MH mengakui terpanggil untuk mengabdikan diri kepa.
TULIS KOMENTAR +INDEKS