PILIHAN +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Dibaca : 2707 Kali
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Dibaca : 2855 Kali
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Dibaca : 2670 Kali
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dibaca : 2531 Kali
Antisipasi Anggaran Siluman
Dewan Minta Bappeda Awasi Perencanaan Program dan Kegiatan SKPD
Ilustrasi
BANGKINANG, RADARPEKANBARU.COM - Komisi IV DPRD Kabupaten Kampar saat rapat paripurna penyampaian laporan hasil pembahasan RAPBD TA 1015 ditingkat komisi dan SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kampar, Jum'at (28/11/2014) lalu, memberikan catatan penting bagi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah.
Dalam laporan yang dibacakan lewat juru bicara komisi IV Firman Wahyudi kala itu, komisi IV DPRD Kampar memberikan catatan supaya dalam perencanaan pembangunan, khususnya perencanaan program dan kegiatan pada semua SKPD dilingkungan Pemkab Kampar betul-betul dikoordinir diawasi.
"Hal ini mengingat masih banyak dijumpai ketidaksesuaian antara RKA beberapa SKPD dengan Renstra SKPD yang bersangkutan, sehingga berpotensi melanggar ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku," ujar Firman.
Lanjutnya, begitu juga dengan hasil Musrenbangdes, Musrenbagcam sampai kepada Musrenbang kabupaten. Seharusnya dijadikan sebagai acuan dasar penyusunan rencana kegiatan dan anggaran pada APBD Kampar.
"Kedepan, kami berharap tidak ada lagi anggaran siluman yang muncul secara tiba-tiba tanpa melalui Musrenbang, kecuali aspirasi hasil reses rekan-rekan anggota DPRD kabupaten Kampar sesuai skala prioritas dan ketersediaan anggaran," tegasnya.(Rif)
Dalam laporan yang dibacakan lewat juru bicara komisi IV Firman Wahyudi kala itu, komisi IV DPRD Kampar memberikan catatan supaya dalam perencanaan pembangunan, khususnya perencanaan program dan kegiatan pada semua SKPD dilingkungan Pemkab Kampar betul-betul dikoordinir diawasi.
"Hal ini mengingat masih banyak dijumpai ketidaksesuaian antara RKA beberapa SKPD dengan Renstra SKPD yang bersangkutan, sehingga berpotensi melanggar ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku," ujar Firman.
Lanjutnya, begitu juga dengan hasil Musrenbangdes, Musrenbagcam sampai kepada Musrenbang kabupaten. Seharusnya dijadikan sebagai acuan dasar penyusunan rencana kegiatan dan anggaran pada APBD Kampar.
"Kedepan, kami berharap tidak ada lagi anggaran siluman yang muncul secara tiba-tiba tanpa melalui Musrenbang, kecuali aspirasi hasil reses rekan-rekan anggota DPRD kabupaten Kampar sesuai skala prioritas dan ketersediaan anggaran," tegasnya.(Rif)
BERITA LAINNYA +INDEKS
KPU Kampar Umumkan Nama-nama PPK Terpilih Untuk Pilkada 2024, Dilantik Besok
RADARPEKANBARU - Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Kampar sudah mengumumkan .
Selain survei tertinggi, PDI Perjuangan : Ida Yulita Susanti adalah politisi perempuan terbaik yang ada di Pekanbaru
PEKANBARU- Sejumlah lembaga survei tempatkan Ida Yulita Susanti degan tingkat popularitas t.
Hadiri Acara Bagholek Godang, Pj Bupati Kampar Pertanyakan Ketua LAK Kampar menghilang
PEKANBARU - Puluhan Ribu masyarakat Kampar se-Provinsi Riau berbondong-bondong datang memadati Ge.
Tiket Pilgubri M. Nasir Lengkap Eddy Yatim: Kami Fokus Seleksi Wagubri
PEKANBARU-Anggota DPR RI dari Partai Demokrat M. Nasir Dipastikan bertarung dalam kontestasi Pilg.
Wiwik Widaningsih dan Pengurus PWI Siak Periode 2023-2026 Resmi Dilantik
PEKANBARU - Usai pengambilan sumpah jabatan yang dipimpin Ketua PWI Riau Raja Is.
Kembalikan Formulir ke NasDem, Nasir Day Terpanggil Pimpin Pekanbaru
PEKANBARU – HM Nasir Day SH MH mengakui terpanggil untuk mengabdikan diri kepa.
TULIS KOMENTAR +INDEKS