Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Gajah Berulang Kali Rusak Sawit Masyarakat Talau, Warga Usir Gajah Dengan Bodil
RADARPEKANBARU- Konflik Gajah dan Manusia tanpaknya tak kunjung usai di Kabupaten Pelalawan, hingga kini kawanan Gajah liar terus berpindah - pindah merusak tanaman sawit milik masyarakat di kabupaten Pelalawan Kemarin Rabu (31/05)sudah tiga hari kawanan Gajah berkeliaran didesa Talau, Kecamatan Pangkalan Kuras , Kabupaten pelalawan.
Dituturkan oleh Jamil, warga desa Talau mengatakan bahwa jumlah Gajah tersebut 3 ekor, namun pada siang hari tidak kelihatan tapi begitu masuk hari senja Gajah mulai beraksi masuk kekebun serta merusak kebun masyarakat.
"Jumlah Gajah itu kalau saya lihat berjumlah tiga ekor, siang tak terlihat namun jikalau sudah memasuki magrib mereka berkeliaran merusak kebun warga" Ungkap Jamil, Kepada Radar Pekanbaru, Kamis ( 01/06).
Jamil menyayangkan Balai Konservasi Sumber Daya Alam ( BKSDA) dan pemerintah tidak ada tindakan apapun.
"Tanpa ada pihak dari Pemerintah dan BKSDA. Kami masyarakat dengan menggunakan Bodil (Babmu yang di buat hingga mengeluarkan suara dentuman, Red) terus berjuang untuk mengusir rombongan gajah tersebut" Sesal Jamil.
Masyarakat lain menerangkan bahwa ada kebun sawitnya sudah dua kali kawanan gajah merusak kebun miliknya.
" Sudah dua kali Gajah Masuk, dan yang kemarin yang banyak sekitar 48 pokok ludes di santapnya" Ungkap masyarakat tersebut yang enggan namanya ditulis di media.
Selanjutnya jamil juga menyampaikan harapan serta mengancam agar pihak BKSDA segera turun membantu masyarakat.
" Turunlah, nanti sawit kami rusak semua pak, masyarakat ini punya kesabaran jangan sampai konflik ini menimbulkan korban" harap Jamil.
Sementara itu BKSDA Riau yang dihubungi melalui Ujang saat dihubungi mengatakan akan melakukan koordinasi terkait adanya laporan masyarakat terkait adanya kawanan Gajah merusak kebun masyarakat tersebut.
" Informasi sudah masuk ke Call Centre tadi malam dan sedang kita koordinasikan dengan petugas bidang dan seksi wilayah terdekat untuk langkah penanggulangan. Kami sangat membutuhkan koordinat lokasi kejadian yang sampai saat ini belum ada dalam pelaporan yang diterima oleh kami via call centre" Ungkap Ujang.
*Mr Abay
Maju Pilgubri 2024, Edy Natar Semakin Masif Cari Dukungan Parpol
RADARPEKANBARU.COM - Mantan Gubernur Riau Brigjend TNI (Pur) Edy Natar Nasution semakin masif mencar.
Pemko Pekanbaru Segera Hibahkan Dana Pilwako 2024
RADARPEKANBARU.COM - Pemko Pekanbaru akan menggelontorkan dana hibah untuk penyelenggaraan Pemilihan.
Pekanbaru Kota Sejuta Parkir, Bikin Inflasi dan Kelesuan Ekonomi
RADARPEKANBARU.COM - Keberadaan juru parkir (jukir) di Kota Pekanbaru kian meresahkan dan menuai pol.
Jabatan Pj Walikota Berakhir 22 Mei, Sekda Pekanbaru Minta Kinerja ASN Tak Boleh Terpengaruh
RADARPEKANBARU.COM - Jabatan Muflihun sebagai Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru, bakal berakhir pada .
Disdik Riau Rencanakan Program Sekolah Gratis Bagi Siswa Gagal Masuk Negeri
RADARPEKANBARU.COM - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Riau, Tengku Fauzan Tambusai mengatakan akan m.
Flyover Simpang Empat Panam Dibangun Tahun 2025, Proses Ganti Rugi Belum Rampung
RADARPEKANBARU.COM - Pembangunan flyover Simpang Empat Panam rencananya dibangun pada 2025. Proses .