Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Tahanan Palestina Alami Penyiksaan Psikologis
RAMALLAH - Yaqoub Mahmoud Qadri, salah satu tahanan Palestina yang kabur dari Penjara Gilboa Israel pekan lalu dan tertangkap kembali, mengatakan perjuangan untuk kebebasannya akan terus berlanjut. Hannan al-Khatib, pengacara dari Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), mengunjungi Qadri, dan merilis pernyataan Qadri usai kunjungannya.
"Selama saya hidup, saya akan terus berjuang untuk mendapatkan kebebasan saya. Waktu yang saya habiskan selama pelarian adalah hari-hari terbaik dalam hidup saya," kata Qadri dalam pernyataan itu.
Menurut al-Khatib, Qadri ditahan di sebuah ruang kecil di penjara Israel dan hanya diberi selimut. Setiap harinya, dia diinterogasi dan disiksa secara psikologis. Pada 6 September, enam tahanan Palestina menggali terowongan hingga berhasil keluar dari Penjara Gilboa, Israel Utara, yang dijaga ketat.
Pasukan Israel, bagaimanapun, telah berhasil menangkap empat dari mereka dalam operasi perburuan besar-besaran. Dua lainnya masih belum ditemukan. Ada sekitar 4.850 tahanan Palestina di penjara-penjara Israel, termasuk 41 perempuan, 225 anak-anak, dan 540 tahanan administratif.
*Ditulis oleh Ali Murat Alhas (rep)
Rusia Veto Resolusi PBB Tentang Pencegahan Senjata Nuklir di Ruang Angkasa
RADARPEKANBARU.COM - Resolusi Dewan Keamanan PBB yang berisi seperangkat aturan guna mencegah perlom.
Pria Ukraina di Luar Negeri Diminta Pulang untuk Ikut Perang
RADARPEKANBARU.COM - Kekurangan tentara di medan perang, mendorong Ukraina menarik warga mereka yang.
Di Tengah Ketegangan dengan China, Filipina Terima Rudal Canggih India
RADARPEKANBARU.COM - Filipina menerima pasokan rudal jelajah supersonik canggih buatan India, BrahMo.
Diveto AS, Palestina Gagal Jadi Anggota PBB
RADARPEKANBARU.COM - Upaya Palestina untuk menjadi anggota penuh PBB, kembali gagal dilakukan setela.