PILIHAN +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Dibaca : 2721 Kali
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Dibaca : 2869 Kali
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Dibaca : 2682 Kali
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dibaca : 2544 Kali
Bangun Panti Gepeng
Dinsos Pekanbaru Usulkan Dana Rp10 M
Logo Dinas Sosial
PEKANBARU,(radarpekanbaru.com)-Dinas Sosial (Dinsos) mengusulkan Rp10 miliar kepada Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru untuk pembangunan gedung panti rehabilitasi gelandangan dan pengemis (Gepeng) tahun 2014 mendatang. Pasalnya, wacana ini tertunda ditahun 2013. Sebab, lahan seluas 3,4 hektar di Kelurahan Rumbai Bukti, Kecamatan Rumbai milik Pemko sudah tidak ada masalah.
"Kita tetap mengusulkan pembangunan gedung panti Gepeng untuk merehabilitasi mereka. Karena, belakangan ini para Gepeng semakin menjamur di Pekanbaru. Untuk itulah tahun 2014 mendatang kita harap melalui dana yang kita usulkan Rp10 miliar ke Pemko bisa terealisasi," ujar Kabid Rehabilitasi Dinsos Pekanbaru, Eli Farsyah, Kamis (28/11/2013).
Dijelaskanya, proyek pembangunan gedung panti Gepang yang diberi nama Panti Sosial Bina Karya (PSBK) itu, semula akan dibangun di Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya. Namun, belakangan lokasinya di pindah ke lahan seluas 3,4 hektar di Kelurahan Rumbai Bukti, Kecamatan Rumbai milik Pemko Pekanbaru.
"Dana sebesar Rp10 miliar dari APBD Kota Pekanbaru itu nantinya akan dikerjakan secara bertahap. Untuk tahap awal sebanyak Rp4 miliar dan berlanjut sampai totalnya Rp10 miliar. Sehingga, para Gepeng yang sudah diteritibkan, dan rata-rata berasal dari Sumbar dan Sumut dapat direhabilitasi," jelasnya.
Di samping itu, katanya, Dinsos hingga November ini telah menertibkan sebanyak 150 Gepang. "Mereka rata-rata sudah kita pulangkan ke daerah asalnya. Tetapi, begitu kita melakukan penertiban ulang, toh kembali kita menemukan wajah yang sama. Itu artinya usai di pulangkan, para gepeng kembali lagi ke Pekanbaru, makanya kita butuh panti Gepeng untuk merehabilitasi mereka," paparnya.
Panti itu, sambungnya, selain berfungsi merehabilitasi Gepeng, juga dapat berfungsi untuk menampung para korban kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). (hrc)
"Kita tetap mengusulkan pembangunan gedung panti Gepeng untuk merehabilitasi mereka. Karena, belakangan ini para Gepeng semakin menjamur di Pekanbaru. Untuk itulah tahun 2014 mendatang kita harap melalui dana yang kita usulkan Rp10 miliar ke Pemko bisa terealisasi," ujar Kabid Rehabilitasi Dinsos Pekanbaru, Eli Farsyah, Kamis (28/11/2013).
Dijelaskanya, proyek pembangunan gedung panti Gepang yang diberi nama Panti Sosial Bina Karya (PSBK) itu, semula akan dibangun di Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya. Namun, belakangan lokasinya di pindah ke lahan seluas 3,4 hektar di Kelurahan Rumbai Bukti, Kecamatan Rumbai milik Pemko Pekanbaru.
"Dana sebesar Rp10 miliar dari APBD Kota Pekanbaru itu nantinya akan dikerjakan secara bertahap. Untuk tahap awal sebanyak Rp4 miliar dan berlanjut sampai totalnya Rp10 miliar. Sehingga, para Gepeng yang sudah diteritibkan, dan rata-rata berasal dari Sumbar dan Sumut dapat direhabilitasi," jelasnya.
Di samping itu, katanya, Dinsos hingga November ini telah menertibkan sebanyak 150 Gepang. "Mereka rata-rata sudah kita pulangkan ke daerah asalnya. Tetapi, begitu kita melakukan penertiban ulang, toh kembali kita menemukan wajah yang sama. Itu artinya usai di pulangkan, para gepeng kembali lagi ke Pekanbaru, makanya kita butuh panti Gepeng untuk merehabilitasi mereka," paparnya.
Panti itu, sambungnya, selain berfungsi merehabilitasi Gepeng, juga dapat berfungsi untuk menampung para korban kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). (hrc)
BERITA LAINNYA +INDEKS
Indonesia Kutuk Aksi Penjarahan Truk Bantuan yang Dilakukan Ekstremis Israel
RADARPEKANBARU.COM - Aksi blokade dan penjarahan yang dilakukan sekelompok ekstremis sayap kanan Isr.
AS Diam-diam Kirim Senjata Bernilai Rp16 Triliun ke Israel
RADARPEKAANBARU.COM - Kebijakan pemerintah Amerika Serikat dalam menanggapi konflik Israel-Palestina.
Pejabat Filipina Ancam Usir Diplomat China, Beijing: Manila Jangan Bertindak Gegabah
RADARPEKANBARU.COM - Hubungan antara Republik Rakyat China dan Republik Filipina semakin memanas. Ko.
Lancarkan Serangan Mendadak ke Kharkiv, Rusia Rebut Lima Desa
RADARPEKANBARU.COM - Pasukan darat Rusia melancarkan serangan mendadak di wilayah Kharkiv, Ukraina T.
Invasi Rafah Dilakukan untuk Cegah Kejatuhan Netanyahu
RADARPEKANBARU.COM - Rencana invasi besar-besaran yang dijanjikan Perdana Menteri Israel, Benjamin N.
TULIS KOMENTAR +INDEKS