PILIHAN +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Dibaca : 2720 Kali
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Dibaca : 2868 Kali
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Dibaca : 2681 Kali
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dibaca : 2543 Kali
Lagi-lagi, Bentrok Berdarah Kembali Pecah di Maluku
Pasukan pengamanan di Maluku
RADARPEKANBARU.COM - Bentrok berdarah kembali terjadi di Maluku, Senin 4 Agustus 2014. Kali ini bentrok terjadi antara warga Desa Luhu dengan Desa Iha di Kecamatan Hamual, Seram Barat. Setidaknya empat meninggal, puluhan luka berat, dan beberapa rumah warga ludes dibakar.
Sebanyak 22 korban luka berat dibawa ke Rumah Sakit Al Fatah, Ambon. Kondisinya sangat mengenaskan dengan penuh luka panah dan tembakan. "Sebagian besar karena luka panah," kata Direktur Rumah Sakit Al Fatah Kiki Amelia.
Ada sejumlah anak panah yang saat korban dibawa ke rumah sakit belum bisa dilepas. Selain luka panah dan tembak, empat korban lainnya juga menderita luka bakar. Luka itu disebabkan ledakan bom molotov.
Bentrok antardesa ini dipicu oleh dugaan adanya pembunuhan terhadap warga Desa Luhu, beberapa waktu lalu. Warga Luhu menduga pembunuhnya tak lain warga Iha.
Guna mencegak bentrok susulan, dua peleton Brimob telah disiagakan, tepatnya di perbatasan dua desa itu.
Sebelumnya bentrok antarwarga pecah di pesisir Pulau Ambon, Kamis 31 Juli. Bentrok antara warga Desa Negeri Lima dan Desa Seith, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku, itu menewaskan empat orang. (viv)
Sebanyak 22 korban luka berat dibawa ke Rumah Sakit Al Fatah, Ambon. Kondisinya sangat mengenaskan dengan penuh luka panah dan tembakan. "Sebagian besar karena luka panah," kata Direktur Rumah Sakit Al Fatah Kiki Amelia.
Ada sejumlah anak panah yang saat korban dibawa ke rumah sakit belum bisa dilepas. Selain luka panah dan tembak, empat korban lainnya juga menderita luka bakar. Luka itu disebabkan ledakan bom molotov.
Bentrok antardesa ini dipicu oleh dugaan adanya pembunuhan terhadap warga Desa Luhu, beberapa waktu lalu. Warga Luhu menduga pembunuhnya tak lain warga Iha.
Guna mencegak bentrok susulan, dua peleton Brimob telah disiagakan, tepatnya di perbatasan dua desa itu.
Sebelumnya bentrok antarwarga pecah di pesisir Pulau Ambon, Kamis 31 Juli. Bentrok antara warga Desa Negeri Lima dan Desa Seith, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku, itu menewaskan empat orang. (viv)
BERITA LAINNYA +INDEKS
Airlangga Klaim Khofifah-Emil Sudah Direstui KIM untuk Pilgub Jatim
RADARPEKANBARU.COM - Partai politik Koalisi Indonesi.
Komisi X Bentuk Panja: Anggaran Besar, Mengapa Biaya Pendidikan Kian Mahal?
RADARPEKANBARU.COM - Banyaknya keluhan biaya pendidikan yang kian mahal menjadi anomali di tengah be.
Jokowi Sangat Layak jadi Penasihat Prabowo di Pemerintahan
RADARPEKANBARU.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal ditempatkan sebagai penasihat oleh presiden.
Prabowo Belum Bahas Kabinet, Prabowo: Fokus Rumuskan Program Makan Siang Gratis
RADARPEKANBARU.COM - Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengeklaim bahwa Prabowo Su.
KPU Tegaskan Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur Jika Nyalon Pilkada
RADARPEKANBARU.COM - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari menegaskan bahwa calon angg.
Pemprov Sumbar Prioritaskan Jalur Malalak untuk Jalan Alternatif Penghubung Padang-Bukittinggi
RADARPEKANBARU.COM - Pembersihan material longsor di jalur Malalak terus dikebut Pemprov Sumbar mela.
TULIS KOMENTAR +INDEKS