Main Game 3D Punya Efek Bagus untuk Otak
Foto Ilustrasi
RADARPEKANBARU.COM-Efek dari bermain video game beberapa kali telah diteliti oleh ilmuwan-ilmuwan dunia. Mulai dari efek negatif sampai positifnya, video game tak bisa dipungkiri punya dampak yang berarti untuk manusia.
Seperti ditemukan oleh peneliti dari University of California, Amerika Serikat, misalnya. Mereka selama dua minggu mengajak 69 orang yang tak familiar dengan game sebagai peserta studi untuk melihat dampak dari game 3 dimensi (3D) dibandingkan dengan game yang lebih umum.
Fokus dari penelitian ini adalah melihat dari beberapa jenis video game yang ada, mana yang punya manfaat lebih untuk otak.
Setiap hari selama setengah jam para partisipan yang telah dibagi menjadi tiga kelompok di minta untuk bermain game. Tiap kelompok bermain game populer seperti 'Angry Birds', 'Super Mario 3D World', atau tak bermain sama sekali.
Pada akhir eksperimen hanya pada kelompok peserta yang bermain game 3D ditemukan ada perbaikan kemampuan memori otak. Diduga orang-orang pada kelompok tersebut bagian otaknya lebih terstimulasi oleh permainan sehingga menjadi lebih terlatih.
"Game-game 3D lebih banyak berpengaruh dari game 2D. Ada isu perspektif, informasi mengenai ukuran spasial di dalam game, aspek Anda berada di dalam game, atau banyaknya hal yang bisa Anda pelajari," kata salah satu peneliti, Craig Stark, dalam laporan yang ditulis di Journal of Neuroscience dan dikutip dari Reuters, Senin (21/12/2015).
Peneliti menggunakan tes yang didesain untuk mengukur kemampuan hipopocampus, bagian otak yang berkaitan dengan kemampuan belajar dan memori. Ditemukan pada kelompok yang bermain game 3D terdapat peningkatan kemampuan otak rata-rata hingga 12 persen. (dtc)