Aduh,,DIPA Riau Turun 13 Persen

Jumat, 13 Desember 2013

Riau

Pekanbaru, (radarpekanbaru.com)- Penjabat Gubernur Riau, Djohermansyah Djohan mengakui Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Riau Tahun Anggaran 2014 turun 13 persen dari tahun sebelumnya.

Tahun 2013, Riau menerima Rp27.462.730.772.200, sementara tahun 2014 turun menjadi Rp23.776.464.027.820.

Perbandingannya sebagai berikut, Dana Penyesuaian 2013 Rp1.597.319.863.646, sementara 2014 turun jadi Rp648.572.530.000. Dana Alokasi Khusus (DAK) 2013 Rp326.813.680.000, sementara 2014 turun jadi Rp43.737.510.000. Dana Alokasi Umum (DAU) 2013 Rp6.481.357.143.000, sementara 2014 turun jadi Rp820.984.584.000.

DBH SDA 2013 Rp10.750.200.388.781, sementara 2014 turun jadi Rp2.384.625.602.482. DBH Pajak 2013 Rp2.586.998.541.771, sementara 2014 turun jadi Rp4.472.843.017.566.
Dana Transfer ke Daerah 2013 Rp5.718.041.172.000, sementara 2014 naik jadi Rp4.472.843.017.566.

Sebab itulah, Djohermansyah Djohan, menginstruksikan agar anggaran Riau TA 2014 digunakan untuk hal-hal yang prioritas.

"Kegiatan-kegiatan yang bersifat serimonial harus dikurangi Anggaran yang ada harus digunakan untuk hal-hal yang prioritas, yang dapat memacu perkembangan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan rakyat," ujar Djohermansyah.

Menurut Pj Gubri, penurunan DIPA TA 2014 juga sangat dipengaruhi hasil migas Riau yang terus merosot.

"Ini bukan kita saja, tapi juga provinsi penghasil migas lainnya," terangnya.

Selain itu, Pj Gubri juga tetap optimis, meski DIPA turun, namun pembangunan dan kemajuan ekonomi Riau di tahun depan tetap meningkat.(hrc)

Editor : Ramli