4.000 Personel Disiagakan Untuk Antisipasi Bencana Alam di Riau

Rabu, 23 November 2022

RADARPEKANBARU.COM - Sekitar 4.000 personel gabungan TNI/Polri dan instansi terkait lainnya disiagakan untuk mengantisipasi bencana alam di Provinsi Riau.

Hal itu dikatakan Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal bersama Forkopimda saat apel gelar pasukan kesiapsiagaan penanganan bencana alam Riau, Selasa pagi. Iqbal mengatakan, apel siaga bencana bersama stakeholder terkait ini digelar guna mengantisipasi terjadinya bencana alam di Riau.

"Apel siaga ini kita persiapan sekitar 4 ribu lebih personel. Semua pihak harus menunjukkan aksinya dan menyiapkan mesin-mesin untuk melakukan preemtif dan preventif," kata Iqbal

Iqbal menilai tindakan pencegahan juga amat penting untuk menghadapi bencana. Seperti lingkungan yang bersih dari sampah sehingga dapat meminimalisir potensi banjir, longsor dan lainnya.

Ia juga mengimbau kepada masyarakat melalui aparat dan Kepala Desa juga telah dilakukan. Bahkan TNI dan Polri telah memikirkan dan mempersiapkan akan skenario-skenario terburuk.

"Setelah apel ini, seluruh kabupaten dan kota harus ada kesiapsiagaan. Kalau hal buruk terjadi sudah tau apa yang harus dilakukan, kapan harus dilakukan, rumah sakit rujukan dan siapa yang bertanggungjawab," ucap Iqbal.

Dikatakannya, saat ini ada tiga kabupaten di Riau yang mengalami banjir rob yaitu Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) sama Rokan Hilir (Rohil) dan Dumai.

"Alhamdulillah sampai hari ini belum begitu bisa dikatakan rawan. Ada beberapa daerah yang kita waspadai termasuk Indragiri Hilir (Inhil) dan juga Kampar. Riau harus siap dengan segala kondisi apapun untuk mengantisipasi segala hal," tuturnya.

Diketahui, di beberapa daerah di Riau telah terjadi banjir.

Sementara Gubernur Riau Syamsuarjuga mengimbau masyarakat di daerah-daerah rawan bencana alam seperti banjir, longsor, dan angin puting beliung untuk siap siaga atau waspada.

Jika terjadi bencana alam, Syamsuar minta masyarakat tidak sungkan dan segera melapor atau menghubungi pemerintah setempat, baik kepala desa, lurah, Babinsa dan Bhabinkamtibmas.

"Untuk itulah hari ini kita melaksanakan apel siaga bersama TNI/Polri dalam rangka jika nanti terjadi bencana kita sudah siap," pungkas Syamsuar.(ant)