Perkembangan Indeks Harga Konsumen Oktober 2014 Inflasi 0,54 Persen

Senin, 03 November 2014

RADARPEKANBARU.COM - Bulan Oktober 2014, gabungan 3 kota di Provinsi Riau mengalami inflasi sebesar 0,54 persen dengan indeks harga konsumen 115,62. Ketiganya mengalami inflasi, dengan inflasi tertinggi terjadi di Pekanbaru 0,56 persen, diikuti oleh Tembilahan 0,55 persen, dan Dumai 0,42 persen. Demikian disampaikan oleh kepala Badan Pusat Stastik Riau Mawardi Arsyad melalui rilisnya kepada radarpekanbaru.com, senin (3/11) di kantor BPS Pemerintah provinsi Riau jalan pattimura. Dikatakannya lagi, inflasi Riau bulan Oktober 2014 terjadi karena adanya peningkatan indeks harga pada enam kelompok pengeluaran, dengan inflasi tertinggi pada kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 1,23 persen diikuti oleh kelompok bahan makanan sebesar 0,84 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,57 persen, kelompok sandang sebesar 0,18 persen, kelompok kesehatan 0,10 persen, dan kelompok pendidikan, reakreasi, dan olahraga sebesar 0,01 persen. Sedangkan kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan mengalami deflasi sebesar 0,21 persen. "Komoditas yang memberikan andil terbesar terjadi di Riau antara lain: cabe merah, tarif listrik, bahan bakar rumah tangga, rokok kretek filter, cabe hijau, buncis,tomat sayur, kue kering berminyak, kol putih, ikan lele,cumi-cumi, telur puyuh, dan lain sebagainya," kata arsyad.***