Kasus Positif Baru Covid-19 di Riau Bertambah Dua Orang

Kamis, 18 Juni 2020

RADARPEKANBARU.COM - Kasus positif baru Covid-19 atau virus Corona di Riau bertambah dua orang, total keseluruhan (komulatif) menjadi 128 orang. Pasien sembuh juga bertambah satu orang, total menjadi 112 orang. Sementara enam orang meninggal, sementara 10 oramg masih menjalani pemulihan. 

Hal ini berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dimana laporan per hari ini tercatat penambahan kasus positif Covid-19 per hari ini Rabu (17/2/2020) ada sebanyak 1.031 kasus sehingga totalnya menjadi 41.431 orang. Kemudian pasien sembuh menjadi 16.243 setelah ada penambahan sebanyak 540 orang. 

"Selanjutnya untuk kasus meninggal bertambah 45 orang sehingga totalnya menjadi 2.276," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Achmad Yurianto saat konferensi pers di Graha BNPB Jakarta, Rabu (17/6/2020). 

Yuri menyebut,keseluruhan data yang disampaikan ini menggunakan sistem komunikasi dengan seluruh labiratorium seluruh Indonesia yang melaksanakan pemeriksaan agar bisa melakukan rekonsiliasi data dari seluruh daerah yang terdampak. 

"Saat ini kita lakukan identifikasi lebih banyak dan masif. Hal ini dilakukan agar memastikan dan menetukan langkah apa yang akan dilakukan kedepan," katanya. 

Yuri menuturkan, berdasarkan data hari ini membuktikan bahwa penularan virus masih terjadi di tengah-tengah masyarakat dan juga pada kelompok rentan tertular mauoun menularkan.

"Ini kita maknai data hari ini bahwa proses penularan masih saja terjadi. Artinya masih ada sumber penularan ada di tengah-tengah kita yang belum melaksankan tindakan isolasi dengan baik. Dan masih banyak kelompok rentan yang tidak menyadari bahwa mereka sangat mudah terinfeksi. Yaitu mereka-mereka yang tidak patuh menjaga jarak, menggunakan masker dan tidak mencuci tangan," jelasnya. 

Untuk itu, ia mengajakn seluruh lapisan masyarakat saling mengingatkan satu sama lain tentang informasi dan ketentuan protokol kesehatan yang harus di patuhi guna memutus rantai penularan virus.

"Oleh sebab itu saudara-saudara mari kita bersama-sama memahami hal hal mengenai protokol kesehatan dan informasi-informasi terkait Covid-19 ini secara terus menerus," tandasnya. (rpc)