PILIHAN +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Dibaca : 2578 Kali
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Dibaca : 2744 Kali
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Dibaca : 2560 Kali
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dibaca : 2414 Kali
Kesiapan Minim, Dumai Belum Maksimal Selenggarakan Rakernas APEKSI 2014
DUMAI, RADARPEKANBARU.COM - Keputusan ditunjuknya kota Dumai menjadi penyelenggara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) tahun 2014 dinilai belum maksimal dan kurang siap untuk menyelenggarakan pertemuan Walikota Se-Indonesia tersebut.
Pantauan awak Media, perjalanan menuju kota Dumai yaitu akses jalan menuju kota Dumai sangat buruk, karena saat ini jalan dalam tahap perbaikan. Alhasil kemacetan panjang tidak bisa dielakkan menuju kota Pengantin Berseri ini.
"Benar, rombongan kami dari Kota Sawahlunto saja memakan waktu 12 jam untuk menuju kota Dumai ini," ungkap salah satu Peserta Apeksi yang enggan disebut namanya kepada awak media, Rabu (21/05/2014).
Bukan hanya itu saja, untuk penginapan sendiri di kota Dumai juga sangat minim, hanya ada dua hotel yang tebilang mewah yaitu Hotel Grand Zuri dan Hotel Comfort Dumai. Hal ini juga dikeluhkan Efrianto yang terpaksa menginap di rumah warga Dumai.
"Memang waktu Rakernas sebelumnya Dumai ditunjuk jadi tuan rumah, tapi saya berharap untuk kedepannya harus dievaluasi dan harus dipertimbangkan siap atau tidaknya menjadi tuan Rumah," sarannya kesal.
Di sisi lain, ketika dikonfirmasi Panitia APEKSI, Afrilagan mengakui kekurangan-kekurangan yang dari Kota Dumai menjadi tuan rumah APEKSI, namun jauh hari sebelumnya, panitia telah melakukan konfirmasi keseluruh peserta APEKSI untuk mempersiapkan tempat penginapan dan hal yang diperlukan lainnya.
"Khusus untuk Walikota atau yang mewakilinya, sudah kita siapkan tempat penginapan gratis, sementara untuk pendamping tidak bisa digratiskan jadi kita berdayakan rumah warga yang layak untuk dijadikan penginapan," paparnya.
Diakuinya, kota Dumai adalah kota kecil yang baru berkembang, ditunjuk menjadi tuan rumah APEKSI adalah sebuah tantangan bagi kota Dumai untuk menjadi kota yang lebih baik lagi.(ram)
Pantauan awak Media, perjalanan menuju kota Dumai yaitu akses jalan menuju kota Dumai sangat buruk, karena saat ini jalan dalam tahap perbaikan. Alhasil kemacetan panjang tidak bisa dielakkan menuju kota Pengantin Berseri ini.
"Benar, rombongan kami dari Kota Sawahlunto saja memakan waktu 12 jam untuk menuju kota Dumai ini," ungkap salah satu Peserta Apeksi yang enggan disebut namanya kepada awak media, Rabu (21/05/2014).
Bukan hanya itu saja, untuk penginapan sendiri di kota Dumai juga sangat minim, hanya ada dua hotel yang tebilang mewah yaitu Hotel Grand Zuri dan Hotel Comfort Dumai. Hal ini juga dikeluhkan Efrianto yang terpaksa menginap di rumah warga Dumai.
"Memang waktu Rakernas sebelumnya Dumai ditunjuk jadi tuan rumah, tapi saya berharap untuk kedepannya harus dievaluasi dan harus dipertimbangkan siap atau tidaknya menjadi tuan Rumah," sarannya kesal.
Di sisi lain, ketika dikonfirmasi Panitia APEKSI, Afrilagan mengakui kekurangan-kekurangan yang dari Kota Dumai menjadi tuan rumah APEKSI, namun jauh hari sebelumnya, panitia telah melakukan konfirmasi keseluruh peserta APEKSI untuk mempersiapkan tempat penginapan dan hal yang diperlukan lainnya.
"Khusus untuk Walikota atau yang mewakilinya, sudah kita siapkan tempat penginapan gratis, sementara untuk pendamping tidak bisa digratiskan jadi kita berdayakan rumah warga yang layak untuk dijadikan penginapan," paparnya.
Diakuinya, kota Dumai adalah kota kecil yang baru berkembang, ditunjuk menjadi tuan rumah APEKSI adalah sebuah tantangan bagi kota Dumai untuk menjadi kota yang lebih baik lagi.(ram)
BERITA LAINNYA +INDEKS
Maju Pilgubri 2024, Edy Natar Semakin Masif Cari Dukungan Parpol
RADARPEKANBARU.COM - Mantan Gubernur Riau Brigjend TNI (Pur) Edy Natar Nasution semakin masif mencar.
Pemko Pekanbaru Segera Hibahkan Dana Pilwako 2024
RADARPEKANBARU.COM - Pemko Pekanbaru akan menggelontorkan dana hibah untuk penyelenggaraan Pemilihan.
Pekanbaru Kota Sejuta Parkir, Bikin Inflasi dan Kelesuan Ekonomi
RADARPEKANBARU.COM - Keberadaan juru parkir (jukir) di Kota Pekanbaru kian meresahkan dan menuai pol.
Jabatan Pj Walikota Berakhir 22 Mei, Sekda Pekanbaru Minta Kinerja ASN Tak Boleh Terpengaruh
RADARPEKANBARU.COM - Jabatan Muflihun sebagai Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru, bakal berakhir pada .
Disdik Riau Rencanakan Program Sekolah Gratis Bagi Siswa Gagal Masuk Negeri
RADARPEKANBARU.COM - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Riau, Tengku Fauzan Tambusai mengatakan akan m.
Flyover Simpang Empat Panam Dibangun Tahun 2025, Proses Ganti Rugi Belum Rampung
RADARPEKANBARU.COM - Pembangunan flyover Simpang Empat Panam rencananya dibangun pada 2025. Proses .
TULIS KOMENTAR +INDEKS