PILIHAN +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Dibaca : 2578 Kali
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Dibaca : 2742 Kali
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Dibaca : 2558 Kali
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dibaca : 2414 Kali
Makin Gawat, Jumlah Penyakit Akibat Kabut Asap di Pelalawan Makin Meningkat
Papan ISPU
Pangkalan Kerinci, (radarpekanbaru.com) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pelalawan kembali merilis lima jenis penyakit yang timbul akibat kabut asap yang melanda Pelalawan. Dari data yang ada, sampai siang hari ini, menunjukkan jika penderita penyakit akibat kabut asap di Pelalawan makin meningkat.
"Jumlah penyakit akibat kabut asap seperti ISPA ada sebanyak 2.054 kasus, diantaranya Kecamatan Pangkalan Kuras 448 kasus, Pangkalan Kerinci 411 kasus, Kuala Kampar 296 kasus,"ungkap Kadiskes Pelalawan, Dr Endit RP melalui Kabid P2PL, Dr Rafles, Rabu (26/2/2014).
Jelas Rafles, sedangkan penyakit akibat kabut asap seperti Pneumonia ada sebanyak 106 kasus, diantaranya Kecamatan Pangkalan Kerinci sebanyak 89 kasus, Bandar Petalangan 10 kasus, Kerumutan 3 kasus.
"Dan penyakit akibat kabut asap seperti Asma ada sebanyak 47 kasus, diantaranya Kecamatan Pangkalan Kuras 27 kasus, Kerumutan 9 kasus, Pelalawan 6 kasus,"jelasnya.
Jelas Rafles lagi, untuk penyakit akibat kabut asap seperti Iritasi Mata sebanyak 98 kasus, diantaranya Kecamatan Pangkalan Kerinci 77 kasus, Bandar Petalangan 10 kasus, Bandar Sekijang 4 kasus.
"Serta penyakit akibat kabut asap seperti Iritasi Kulit ada sebanyak 46 kasus, diantaranya di Kecamatan Pelalawan sebanyak 36 kasus dan Langgam 10 kasus,"bebernya.
Rafles menyebutkan, setiap harinya data-data tersebut masuk ke Diskes Pelalawan dari puskesmas-puskesmas yang ada di seluruh wilayah Kabupaten Pelalawan.
"Tentunya kemungkinan akan bertambahnya jumlah penderita penyakit akibat kabut asap bisa saja bertambah, jika kondisinya masih seperi ini, kabut asap masih tetap menyelimuti daerah kita,"tutupnya.(rp/grc)
"Jumlah penyakit akibat kabut asap seperti ISPA ada sebanyak 2.054 kasus, diantaranya Kecamatan Pangkalan Kuras 448 kasus, Pangkalan Kerinci 411 kasus, Kuala Kampar 296 kasus,"ungkap Kadiskes Pelalawan, Dr Endit RP melalui Kabid P2PL, Dr Rafles, Rabu (26/2/2014).
Jelas Rafles, sedangkan penyakit akibat kabut asap seperti Pneumonia ada sebanyak 106 kasus, diantaranya Kecamatan Pangkalan Kerinci sebanyak 89 kasus, Bandar Petalangan 10 kasus, Kerumutan 3 kasus.
"Dan penyakit akibat kabut asap seperti Asma ada sebanyak 47 kasus, diantaranya Kecamatan Pangkalan Kuras 27 kasus, Kerumutan 9 kasus, Pelalawan 6 kasus,"jelasnya.
Jelas Rafles lagi, untuk penyakit akibat kabut asap seperti Iritasi Mata sebanyak 98 kasus, diantaranya Kecamatan Pangkalan Kerinci 77 kasus, Bandar Petalangan 10 kasus, Bandar Sekijang 4 kasus.
"Serta penyakit akibat kabut asap seperti Iritasi Kulit ada sebanyak 46 kasus, diantaranya di Kecamatan Pelalawan sebanyak 36 kasus dan Langgam 10 kasus,"bebernya.
Rafles menyebutkan, setiap harinya data-data tersebut masuk ke Diskes Pelalawan dari puskesmas-puskesmas yang ada di seluruh wilayah Kabupaten Pelalawan.
"Tentunya kemungkinan akan bertambahnya jumlah penderita penyakit akibat kabut asap bisa saja bertambah, jika kondisinya masih seperi ini, kabut asap masih tetap menyelimuti daerah kita,"tutupnya.(rp/grc)
BERITA LAINNYA +INDEKS
Maju Pilgubri 2024, Edy Natar Semakin Masif Cari Dukungan Parpol
RADARPEKANBARU.COM - Mantan Gubernur Riau Brigjend TNI (Pur) Edy Natar Nasution semakin masif mencar.
Pemko Pekanbaru Segera Hibahkan Dana Pilwako 2024
RADARPEKANBARU.COM - Pemko Pekanbaru akan menggelontorkan dana hibah untuk penyelenggaraan Pemilihan.
Pekanbaru Kota Sejuta Parkir, Bikin Inflasi dan Kelesuan Ekonomi
RADARPEKANBARU.COM - Keberadaan juru parkir (jukir) di Kota Pekanbaru kian meresahkan dan menuai pol.
Jabatan Pj Walikota Berakhir 22 Mei, Sekda Pekanbaru Minta Kinerja ASN Tak Boleh Terpengaruh
RADARPEKANBARU.COM - Jabatan Muflihun sebagai Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru, bakal berakhir pada .
Disdik Riau Rencanakan Program Sekolah Gratis Bagi Siswa Gagal Masuk Negeri
RADARPEKANBARU.COM - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Riau, Tengku Fauzan Tambusai mengatakan akan m.
Flyover Simpang Empat Panam Dibangun Tahun 2025, Proses Ganti Rugi Belum Rampung
RADARPEKANBARU.COM - Pembangunan flyover Simpang Empat Panam rencananya dibangun pada 2025. Proses .
TULIS KOMENTAR +INDEKS