Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Pemerintahan Jefry Noer Tak Peduli Nasib Rakyat Terantang Pasca Konflik
RADARPEKANBARU.COM- Pemerintah Kabupaten Kampar terus disorot dalam konflik di Desa Terantang Kecamatan Tambang. Pemkab Kampar dinilai belum memfungsikan diri sebagaimana mestinya untuk meredakan konflik yang semakin meluas tersebut.
Tokoh Terantang, H. Sarjanis Muchtar mengungkapkan, saat Pemerintah hanya diam, warga dan polisi justru saling berhadapan. Menurut dia, warga dan polisi telah diadudomba hanya demi kepentingan segelintir orang.
"Pemerintah tidak peduli. Warga dan polisi diadudomba. Warga jadi menganggap polisi sebagai lawan," ujar Sarjanis, Kamis (5/5/2016). Sejauh ini, menurut dia, Pemerintah belum hadir sejak Terantang berkecamuk yang dibuntuti kisruh Koperasi Iyo Basamo.
Bahkan, kata mantan Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kampar ini, Pemerintah menimbulkan suasana semakin keruh. Ia mencontohkan, surat Dinas Koperasi dan UKM Kampar yang seakan melegalisasi kubu Hermayalis sebagai pengurus sah Koperasi berbapak angkat PT Perkebunan Nusantara V tersebut.
"Padahal jelas dalam Undang-undang perkoperasian. Pemerintah bahkan tidak berhak mengintervensi koperasi. Ini malah mengeluarkan pengakuan pengurus yang sah," jelas Sarjanis menandaskan. Satu sisi, lanjut dia, pengurus koperasi kubu warga ditolak oleh Dinas Koperasi.
Sikap tidak profesional dari Pemerintah itu, menurut Sarjanis, menjadi pangkal konflik Terantang tak berujung. Sehingga konflik tersebut meluas dan telah berdampak buruk bagi aktivitas pendidikan anak-anak di Terantang.
"Saya meminta Pemprov Riau dan Pusat turun tangan. Seperti Pemkab Kampar tidak bisa lagi dijadidkan tumpuan harapan," tandas Sarjanis. Ia menegaskan, konflik Terantang harus segera diselesaikan. Jika tidak, sangat memungkinkan korban berjatuhan.
Pendapat hampir serupa juga sebelumnya pernah dikemukakan Kepala Bagian Operasional Kepolisian Resor Kampar Kompol. Azwar. Kini, Azwar diangkat menjadi Wakil Kepala Polres Kampar.
Menurut Azwar, polisi sebenarnya tidak ingin konflik Terantang berlarut-larut. Ia mengatakan, Pemerintah Kabupaten Kampar sedianya memiliki peran sangat strategis dalam penyelesaian konflik.
"Kalau polisi, kita taulah, nggak bisa mencampuri masalah di masyarakat," ujar Azwar didampingi Kepala Polsek AKP. Rusyandi Zuhri Siregar di Markas Polsek Tambang beberapa waktu lalu. Ia mengungkapkan, pihaknya pun sudah menyurati Pemkab Kampar. (radarpku / tribun)
Kejari Pekanbaru Luncurkan Aplikasi SI-PEKA
RADARPEKANBARU.COM - Kejaksaan Negeri (Kejari) Pekanbaru meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Pelay.
Harga Bawang Merah, Telur dan Daging Ayam di Pekanbaru Belum Stabil
RADARPEKANBARU.COM - Harga sejumlah bahan pokok di Kota Pekanbaru masih fluktuatif. Saat ini ada tig.
Kerjasama PT SLS dan UMKM Berkah Desa Mulya Subur dalam Memasarkan Kripik Tempe Lokal, Dorong Pertumbuhan Ekonomi
Pangkalan Lesung, 28 April 2024 - Sebuah inisiatif kerja sama antara PT Sari Lembah Subur (.
PT Sari Lembah Subur Serahkan Perahu untuk Meningkatkan Ekonomi dan Patroli Karhutla di MPA Genduang
RADARPEKANBARU-Dalam rangka meningkatkan ekonomi dan patroli karhutla, PT Sari L.
Dua Sekolah Akan Dibangun Pemko Pekanbaru di Wilayah Pinggiran
RADARPEKAANBARU.COM - Dua bangun sekolah baru akan didirikan Pemko Pekanbaru, lokasinya di pinggiran.
Pembangunan Flyover Panam Tahap Penyiapan Dokumen dan Persyaratan
RADARPEKANBARU.COM - Proses pembangunan Flyover Simpang Panam saat ini di tahap penyiapan dokumen da.