PILIHAN +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Dibaca : 2578 Kali
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Dibaca : 2744 Kali
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Dibaca : 2559 Kali
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dibaca : 2414 Kali
Pemko Pekanbaru Segera Bangun Rumah Sakit Umum di Tampan
Konsep Go Green
Pekanbaru, (radarpekanbaru.com) - Masalah kekurangan rumah sakit di Pekanbaru sebagai tempat berobat ternyata masih banyak dialami. Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi mengakui jika Puskesmas rawat inap, Sidomulyo, Tampan sudah tidak mampu lagi menampung pasien yang jumlahnya terus meningkat.
Hal itu disebabkan, puskemas yang terletak di Panam itu, harus menangani dua kecamatan, yakni Kecamatan tuah Karya dan Sidomulyo Barat.
Kondisi tersebut ditemukan langsung oleh Wawako saat melakukan peninjauan ke puskesmas tersebut pada hari Jum’at (27/12) lalu. Dalam penijauan tersebut, wawako mendapati aktifitas sudah berjalan sejak pagi.
Telepon Rumah Sakit Pekanbaru
Bahkan pengakuan dari salah seorang pegawai "uskesmas, sampai pukul 10 pagi, sudah melayani 70 pasien. "Wah, jumlah yang banyak," ujar Wawako saat itu.
Puskesmas Sidomulyo harus menangangi 119 ribu warga dari dua kecamatan tersebut. Dengan jumlah yang begitu tinggi, puskemas sering keteteran.
Salah seorang staff puskesmas yang ditemui Tribun mengakui jika layaknya puskesmas hanya melayani 30 ribu pasien saja. "Normalnya hanya 30 ribu pasien untuk satu puskesmas rawat inap. Tapi ini jumlahnya sduah berkali lipat, " ungkapnya.
Fakta tersebut menurut Wawako memang menjadi perhatian. Menurutnya,jika layaknya hanya 30 ribu pasien untuk satu puskesmas, maka perlu dilakukan penambanhan bangunan puskesmas. "Kan normalnya hanya 30 ribu. Sekarang mereka melayani 119 ribu pasien, tentu saja itu memberatkan, " ungkap Wawako.
Untuk itulah menurutnya, dengan upaya rencana pembangunan rumah sakit pekanbaru di kawasan Tampan pada 2014 nanti, akan menjadi salah satu solusinya.
Diharapkan dengan adanya rumah sakit tersebut akan dapat menampung jumlah pasien yang lebih banyak lagi sehingga pelayanan kesehatan masyarakat Pekanbaru akan dapat selalu dirasakan dengan baik.
"Kita sudah punya rencana pembangunan rumah sakit pekanbaru di kecamatan tampan. Tentu itu menjadi salah satu solusi untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, " imbuh Wawako.
Kehadiran rumah sakit swasta sebenarnya juga sudah cukup membantu, namun karena tarifnya yang mahal, tentu saja kehadiran rumah sakit umum menjadi solusi yang lebih terjangkau. (adv)
Hal itu disebabkan, puskemas yang terletak di Panam itu, harus menangani dua kecamatan, yakni Kecamatan tuah Karya dan Sidomulyo Barat.
Kondisi tersebut ditemukan langsung oleh Wawako saat melakukan peninjauan ke puskesmas tersebut pada hari Jum’at (27/12) lalu. Dalam penijauan tersebut, wawako mendapati aktifitas sudah berjalan sejak pagi.
Telepon Rumah Sakit Pekanbaru
Bahkan pengakuan dari salah seorang pegawai "uskesmas, sampai pukul 10 pagi, sudah melayani 70 pasien. "Wah, jumlah yang banyak," ujar Wawako saat itu.
Puskesmas Sidomulyo harus menangangi 119 ribu warga dari dua kecamatan tersebut. Dengan jumlah yang begitu tinggi, puskemas sering keteteran.
Salah seorang staff puskesmas yang ditemui Tribun mengakui jika layaknya puskesmas hanya melayani 30 ribu pasien saja. "Normalnya hanya 30 ribu pasien untuk satu puskesmas rawat inap. Tapi ini jumlahnya sduah berkali lipat, " ungkapnya.
Fakta tersebut menurut Wawako memang menjadi perhatian. Menurutnya,jika layaknya hanya 30 ribu pasien untuk satu puskesmas, maka perlu dilakukan penambanhan bangunan puskesmas. "Kan normalnya hanya 30 ribu. Sekarang mereka melayani 119 ribu pasien, tentu saja itu memberatkan, " ungkap Wawako.
Untuk itulah menurutnya, dengan upaya rencana pembangunan rumah sakit pekanbaru di kawasan Tampan pada 2014 nanti, akan menjadi salah satu solusinya.
Diharapkan dengan adanya rumah sakit tersebut akan dapat menampung jumlah pasien yang lebih banyak lagi sehingga pelayanan kesehatan masyarakat Pekanbaru akan dapat selalu dirasakan dengan baik.
"Kita sudah punya rencana pembangunan rumah sakit pekanbaru di kecamatan tampan. Tentu itu menjadi salah satu solusi untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, " imbuh Wawako.
Kehadiran rumah sakit swasta sebenarnya juga sudah cukup membantu, namun karena tarifnya yang mahal, tentu saja kehadiran rumah sakit umum menjadi solusi yang lebih terjangkau. (adv)
BERITA LAINNYA +INDEKS
Satu Ranperda inisiatif dan Lima Ranperda Usulan Pemda Dalam Rapat Paripurna DPRD
Meranti,- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah .
Rapat Paripurna pertama masa persidangan kedua, tahun persidangan 2023 dipimpin oleh Ketua DPRD Fauzi Hasan.
Meranti,- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten.
Gelar Paripurna Pengesahan APBD Perubahan 2023 OleH DPRD Kepulauan Meranti
Meranti, - DPRD Kepulauan Meranti menggelar Rapa.
DPRD Meranti Gelar Rapat Paripurna Penyampaian Nota Keuangan RAPBD Perubahan 2023
Meranti,- DPRD Kepulauan Meranti menggelar Rapa.
DPRD Pekanbaru Gelar Rapat Paripurna Penyampaian Pidato Pengantar Nota Keuangan Ranperda APBD-P 2023
PEKANBARU - DPRD Pekanbaru menggelar Rapat Paripurna P.
DPRD Pekanbaru Gelar Paripurna MoU KUA PPAS RAPBD-P Tahun 2023 Sebesar Rp 2,890 T
PEKANBARU - DPRD Pekanbaru.
TULIS KOMENTAR +INDEKS