PILIHAN +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Dibaca : 2612 Kali
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Dibaca : 2774 Kali
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Dibaca : 2589 Kali
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dibaca : 2446 Kali
Dipasung, kejiwaan Marshanda bermasalah?
Marshanda setelah disuntik Dokter, kepalanya pusing dan tubuhnya lemas
RADARPEKANBARU.COM - Ada banyak masalah yang muncul dari proses Marshanda dirawat selama 8 hari di RS Abdi Waluyo. Pengacara OC Kaligis mengatakan bahwa tindakan tersebut adalah sebuah rekayasa agar artis tersebut terlihat mengalami gangguan kejiwaan.
Apalagi di rumah sakit tersebut Marshanda diambil kebebasannya. Padahal seperti dilansir Antara awalnya Marshanda menolak untuk menjalani pengobatan karena merasa segar bugar. Namun begitu sampai di rumah sakit, seorang dokter menyuntiknya hingga kepalanya pusing dan tubuhnya lemas.
"Kami minta second opinion ke RSPAD, mereka juga heran, 'Kok baru satu kali diperiksa sudah dibilang sakit (kejiwaan)'," ungkap OC Kaligis, Senin (04/08).
Marshanda pun sempat ingin meninggalkan rumah sakit dengan bantuan Sandy manajernya. Namun tindakan itu dilarang oleh ibunya, Riyanti Sofyan.
Ibu Chacha tersebut juga sengaja menyewa preman untuk melarang pihak lain berkunjung. Ia juga menunjuk 11 orang perawat yang ditugaskan untuk merawat anaknya. Marshanda akhirnya bisa bebas setelah meminta bantuan pihak Polsek Menteng.
"Tanggal 3 Juli kemarin saya minta perlindungan hukum ke Polsek Menteng karena Marshanda dijaga sama preman muka-muka Ambon. Lalu pihak rumah sakit juga ketakutan, akhirnya Marshanda dilepas. Saya punya bukti-buktinya, dan kepala rumah sakit juga kaget," ungkap OC Kaligis.
Apalagi di rumah sakit tersebut Marshanda diambil kebebasannya. Padahal seperti dilansir Antara awalnya Marshanda menolak untuk menjalani pengobatan karena merasa segar bugar. Namun begitu sampai di rumah sakit, seorang dokter menyuntiknya hingga kepalanya pusing dan tubuhnya lemas.
"Kami minta second opinion ke RSPAD, mereka juga heran, 'Kok baru satu kali diperiksa sudah dibilang sakit (kejiwaan)'," ungkap OC Kaligis, Senin (04/08).
Marshanda pun sempat ingin meninggalkan rumah sakit dengan bantuan Sandy manajernya. Namun tindakan itu dilarang oleh ibunya, Riyanti Sofyan.
Ibu Chacha tersebut juga sengaja menyewa preman untuk melarang pihak lain berkunjung. Ia juga menunjuk 11 orang perawat yang ditugaskan untuk merawat anaknya. Marshanda akhirnya bisa bebas setelah meminta bantuan pihak Polsek Menteng.
"Tanggal 3 Juli kemarin saya minta perlindungan hukum ke Polsek Menteng karena Marshanda dijaga sama preman muka-muka Ambon. Lalu pihak rumah sakit juga ketakutan, akhirnya Marshanda dilepas. Saya punya bukti-buktinya, dan kepala rumah sakit juga kaget," ungkap OC Kaligis.
BERITA LAINNYA +INDEKS
Tingkatkan Komitmen, PHR Selenggarakan Hari Keselamatan untuk Operasi yang Andal
DURI, 11 Desember 2023 — PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) menerapkan Stop Work Authority (SWA) seb.
Cara Membuat Kartu Kredit BRI Online
Berkembangnya teknologi di masa sekarang ini menuntut perubahan layanan perbanka.
TULIS KOMENTAR +INDEKS