Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Jelang Pertemuan SBY-Prabowo, Akankah Cerita 2014 Terulang?
RADARPEKANBARU.COM.Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan bertemu dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto pada Rabu (18/7/2018) besok. Menjelang pertemuan ini, muncul pertanyaan, akankah cerita Pilpres 2014 terulang?
Pada Pilpres 2014, Demokrat tidak menjadi partai pengusung calon yang saat itu berlaga, yakni Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK). Meski tak menjadi partai pengusung karena tidak ikut menyerahkan berkas ke KPU saat pendaftaran capres-cawapres, Demokrat mendukung duet Prabowo-Hatta.
"Dan tertanggal 1 Juni lalu kami memutuskan, Prabowo Subianto-Hatta akan melanjutkan program-program ekonomi SBY berdasarkan orasi dari debat-debat," kata Ketua Harian Partai Demokrat kala itu Syarief Hasan di kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Kramat Raya No 6, Senen, Jakarta Pusat, Senin (30/6/2014) silam.
"Insyaallah kami yakin akan memenangkan Prabowo-Hatta. Meskipun saat ini persaingan Prabowo dan Jokowi sudah ketat," sambungnya. Pertemuan SBY dengan Prabowo menjelang Pilpres 2014 juga beberapa kali terjadi. Setidaknya ada 4 kali pertemuan sejak Maret 2013 hingga sebelum pilpres pada Juli 2014.
Dalam pertemuan-pertemuan itu, Prabowo dan SBY kerap membahas politik. Dalam pertemuan terakhir pada 4 Juli 2018, SBY, yang kala itu menjabat presiden, berpesan agar Prabowo-Hatta bisa meneruskan program-program yang sudah baik di eranya. "Yang belum baik di era saya, Bapak-bapak bisa perbaiki, ditingkatkan, agar lebih baik lagi. Karena saya manusia biasa, banyak kekurangan saya. Banyak yang sudah saya capai tapi tidak sedikit yang belum saya rampungkan," kata SBY di Cikeas. Kini, pertemuan SBY dengan Prabowo bakal kembali terjadi.
Momentum pertemuan ini bertepatan dengan masa menjelang pilpres. Apalagi Demokrat mengatakan tak akan abstain pada Pilpres 2019. "Kami tetap mengambil keputusan apakah ke Jokowi, apakah ke Prabowo, apakah ke bukan Jokowi dan bukan Prabowo. Kami tetap menyusun," tutur Sekjen PD Hinca Pandjaitan di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (12/7/2018).
Bukan cuma itu, Hinca kemudian mengatakan akan ada pertemuan dari SBY-Prabowo. Meski demikian, ia menyebut pertemuan itu akan membahas pilpres, tapi tak dijelaskan secara detail apa saja yang bakal dibahas. "Tanggal 18 (Juli 2018) ada kejutan pertemuan SBY dan Prabowo," kata Sekjen PD Hinca Pandjaitan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (16/7) kemarin.
"Pokoknya ngomongin pilpres. Ngomongin masa depan bangsa. Saya kira ini ditunggulah oleh semua orang," sambungnya. Di sisi lain, anggota Badan Komunikasi DPP Gerindra Andre Rosiade mengatakan pertemuan itu dilakukan untuk mengajak Demokrat mengusung Prabowo sebagai capres. Meski demikian, dia tak membantah jika dikatakan isi pertemuan bisa berubah seiring dengan waktu.
"Pak Prabowo tentu akan mengajak PD untuk bergabung kepada poros Pak Prabowo. Itu inti pertemuan itu. Nanti apa isi pertemuannya akan tergantung isu-isu yang berkembang dan apa yang dibahas, " kata Andre kepada wartawan.
Lantas, apakah cerita Pilpres 2014 akan terulang seusai pertemuan SBY-Prabowo? (dnc)
Jokowi Sangat Layak jadi Penasihat Prabowo di Pemerintahan
RADARPEKANBARU.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal ditempatkan sebagai penasihat oleh presiden.
Prabowo Belum Bahas Kabinet, Prabowo: Fokus Rumuskan Program Makan Siang Gratis
RADARPEKANBARU.COM - Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengeklaim bahwa Prabowo Su.
KPU Tegaskan Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur Jika Nyalon Pilkada
RADARPEKANBARU.COM - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari menegaskan bahwa calon angg.
Pemprov Sumbar Prioritaskan Jalur Malalak untuk Jalan Alternatif Penghubung Padang-Bukittinggi
RADARPEKANBARU.COM - Pembersihan material longsor di jalur Malalak terus dikebut Pemprov Sumbar mela.
Pengamat: Sri Mulyani Bisa Jadi Calon Kepala Daerah Potensial
RADARPEKANBARU.COM - Guru Besar Ilmu Politik Universitas Padjadjaran Prof Sri Zul Chairiyah menyebut.
Tanpa Sebut Nama Megawati, Prabowo Ngaku Didukung Jokowi hingga Gus Dur
RADARPEKANBARU.COM - Presiden RI terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto menegaskan bahwa Presi.