PILIHAN +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Dibaca : 2718 Kali
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Dibaca : 2866 Kali
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Dibaca : 2678 Kali
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dibaca : 2541 Kali
Kapolresta Pekanbaru Sebut Angka Kejahatan Menurun Selama 2017
RADARPEKANBARU.COM - Kepolisian Resor Kota Pekanbaru menyebutkan, tingkat kejahatan dalam keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) menurun pada tahun 2017 dibanding tahun sebelumnya.
"Tahun 2016 ada 2.043 kasus, turun menjadi 1.847 kasus pada tahun 2017. Cukup jauh penurunannya, sekitar 196 kasus, atau 9,59 persen," kata Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto SIK SH MH dalam ekspos akhir tahun di Pekanbaru, Jumat (29/12/2017).
Dijelaskannya, kasus yang paling menonjol adalah pencurian dengan pemberatan (Curat) yakni sebanyak 381 kasus. Kedua adalah kasus narkotika dan obat-obatan terlarang. Namun ini dilihat bukan berarti kejahatan tinggi, tapi merupakan prestasi anggota dalam mengungkap kasus.
Sedangkan peringkat ketiga adalah kasus pencurian kendaraan bermotor (Curanmor).
"Kita lihat narkoba ada 234 kasus, ini adalah prestasi anggota, kalau 100 saja bisa, tapi artinya itu tidak ada penangkapan. Jadi narkoba jangan dilihat merupakan suatu bentuk kejahatan yang timbul, tapi kinerjanya," jelas pria yang akrab dipanggil dengan sebutan Tanto ini.
Sementara untuk satuan yang banyak menangani kejahatan tetap Polresta Pekanbaru baik tahun 2016 maupun 2017. Untuk Kepolisian Sektor (Polsek) jajaran Polresta Pekanbaru pada tahun 2016 yang paling banyak adalah Polsek Tampan, Bukit Raya, dan Tenayan Raya.
Pada tahun 2017, kata Tanto, pihaknya telah berupaya menekan kejahatan di Kecamatan Tampan dengan melakukan banyak kegiatan, diantaranya dengan melakukan patroli baik Sabhara maupun Reskrim. Hingga akhirnya pada tahun 2017 ini yang paling tinggi di luar Polresta Pekanbaru adalah Polsek Bukit Raya, Tenayan Raya, dan Limapuluh.
"Di tahun 2017, kita 'bombardir' Tampan, patroli dan kegiatan penyuluhan kita tingkatkan dan akhirnya kita bisa menekan angka kejahatan di Tampan. Kedepannya Bukit Raya dan Tenayan Raya akan jadi skala prioriras karena punya dua wilayah kecamatan," ungkapnya.
Untuk Polsek Bukit Raya terdiri dari Kecamatan yakni, Bukit Raya dan Marpoyan Damai. Sementara Polsek Tenayan Raya terdiri dari Kecamatan Tenayan Raya dan Sail. Pun begitu, kata Tanto kejahatan di wilayah Polsek Bukit Raya menurun dari 230 pada tahun 2016 dan 163 di 2017.
Kemudian, untuk Polsek yang teraman adalah Polsek Rumbai Pesisir, Pekanbaru Kota, dan Sukajadi. Namun begitu, bukan berarti ini tidak dikhawatirkan potensi gangguan kamtibmasnya, patroli juga terus ditingkatkan.
Saat ini, sambung Susanto, Polresta Pekanbaru memiliki jumlah 1360 personil, idealnya untuk penduduk yang berjumlah 1,01 juta jiwa adalah 1660 personil.
"Jadi sekarang ini untuk Kota Pekanbaru perbandingannya adalah satu polisi bekerja untuk 745 jiwa," ungkapnya. Walau dengan personil yang kurang, pihaknya akan terus bekerja dan berupaya dalam menekan angka kamtibmas di 2018 nanti.(ckp)
"Tahun 2016 ada 2.043 kasus, turun menjadi 1.847 kasus pada tahun 2017. Cukup jauh penurunannya, sekitar 196 kasus, atau 9,59 persen," kata Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto SIK SH MH dalam ekspos akhir tahun di Pekanbaru, Jumat (29/12/2017).
Dijelaskannya, kasus yang paling menonjol adalah pencurian dengan pemberatan (Curat) yakni sebanyak 381 kasus. Kedua adalah kasus narkotika dan obat-obatan terlarang. Namun ini dilihat bukan berarti kejahatan tinggi, tapi merupakan prestasi anggota dalam mengungkap kasus.
Sedangkan peringkat ketiga adalah kasus pencurian kendaraan bermotor (Curanmor).
"Kita lihat narkoba ada 234 kasus, ini adalah prestasi anggota, kalau 100 saja bisa, tapi artinya itu tidak ada penangkapan. Jadi narkoba jangan dilihat merupakan suatu bentuk kejahatan yang timbul, tapi kinerjanya," jelas pria yang akrab dipanggil dengan sebutan Tanto ini.
Sementara untuk satuan yang banyak menangani kejahatan tetap Polresta Pekanbaru baik tahun 2016 maupun 2017. Untuk Kepolisian Sektor (Polsek) jajaran Polresta Pekanbaru pada tahun 2016 yang paling banyak adalah Polsek Tampan, Bukit Raya, dan Tenayan Raya.
Pada tahun 2017, kata Tanto, pihaknya telah berupaya menekan kejahatan di Kecamatan Tampan dengan melakukan banyak kegiatan, diantaranya dengan melakukan patroli baik Sabhara maupun Reskrim. Hingga akhirnya pada tahun 2017 ini yang paling tinggi di luar Polresta Pekanbaru adalah Polsek Bukit Raya, Tenayan Raya, dan Limapuluh.
"Di tahun 2017, kita 'bombardir' Tampan, patroli dan kegiatan penyuluhan kita tingkatkan dan akhirnya kita bisa menekan angka kejahatan di Tampan. Kedepannya Bukit Raya dan Tenayan Raya akan jadi skala prioriras karena punya dua wilayah kecamatan," ungkapnya.
Untuk Polsek Bukit Raya terdiri dari Kecamatan yakni, Bukit Raya dan Marpoyan Damai. Sementara Polsek Tenayan Raya terdiri dari Kecamatan Tenayan Raya dan Sail. Pun begitu, kata Tanto kejahatan di wilayah Polsek Bukit Raya menurun dari 230 pada tahun 2016 dan 163 di 2017.
Kemudian, untuk Polsek yang teraman adalah Polsek Rumbai Pesisir, Pekanbaru Kota, dan Sukajadi. Namun begitu, bukan berarti ini tidak dikhawatirkan potensi gangguan kamtibmasnya, patroli juga terus ditingkatkan.
Saat ini, sambung Susanto, Polresta Pekanbaru memiliki jumlah 1360 personil, idealnya untuk penduduk yang berjumlah 1,01 juta jiwa adalah 1660 personil.
"Jadi sekarang ini untuk Kota Pekanbaru perbandingannya adalah satu polisi bekerja untuk 745 jiwa," ungkapnya. Walau dengan personil yang kurang, pihaknya akan terus bekerja dan berupaya dalam menekan angka kamtibmas di 2018 nanti.(ckp)
BERITA LAINNYA +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terus Percepat Transfer DBH Migas dari Provinsi dan Pusat
RADARPEKANBARU.COM - Untuk menjamin jalannya pembangunan secara maksimal dalam k.
Bawaslu Buka Rekrutmen Pengawas Kelurahan Desa Pemilihan Serentak 2024
RADARPEKANBARU.COM - Bawaslu Riau membuka Pendaftara.
Polsek Tampan Kini Resmi Ganti Nama Jadi Polsek Binawidya
RADARPEKANBARU.COM - Polsek Tampan yang telah berdiri sejak tahun 1998 lalu, saat ini resmi berganti.
Jabatan Pj Walikota Pekanbaru segera Berakhir, Akan Digantikan Sekda?
RADARPEKANBARU.COM - Masa jabatan Muflihun sebagai Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru hanya tinggal be.
Pendataan Masih Berlangsung, Pedagang Segera Dipindahkan ke Pasar Induk Pekanbaru
RADARPEKANBARU.COM - Proses pendataan pedagang yang akan berjualan di Pasar Induk masih berlangsung..
TULIS KOMENTAR +INDEKS