PILIHAN +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Dibaca : 2722 Kali
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Dibaca : 2870 Kali
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Dibaca : 2683 Kali
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dibaca : 2545 Kali
Mantap, Rp250 M Bansos-Hibah Dihapus RAPBD 2014 Rp2,7 Triliun
Pekanbaru, (radarpekanbaru.com) - Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT menyebutkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2014 Kota Pekanbaru berada di angka Rp2,7 triliun lebih, dan bukan Rp2,998 triliun lebih seperti yang pernah diusulkan sebelumnya.
Perubahan angka ini disebabkan dihapusnya anggaran untuk dana bantuan sosial (bansos) dan hibah sekitar Rp250 miliar.
"Dana bansos dan hibah dihapus berdasarkan surat edaran KPK dan Permendagri," kata Wako kepada wartawan, Ahad (16/2/2014).
Wako mengatakan, pihaknya sebelumnya sudah menyurati DPRD Kota Pekanbaru perihal RAPBD 2014 senilai Rp2,7 triliun tersebut.
Kini pihaknya tinggal menunggu kepastian dari DPRD soal jadwal pembahasan RAPBD.
"Kalau beliau-beliau (anggota DPRD, red) berkenan membahas Rp2,7 triliun itu, berarti APBD 2014 kita Rp2,7 triliun. Tapi kalau nanti tidak dibahas, karena aspirasi mereka yang Rp250 miliar tidak bisa dimasukkan, bisa-bisa Rp2,7 triliun itu tidak dibahas. Dan, kami akan menunggu waktu sampai 24 Februari sebagaimana dijadwalkan di Banmus (pengesahan RAPBD, red). Kalau tidak (disahkan, red), kami akan pakai peraturan wali kota (perwako) penggunaan APBD 2013 sebesar Rp2,55 triliun," ujar Wako.
Dikatakan Wako, pusat sudah memberikan warning kepada semua daerah untuk menyusun RAPBD dengan panduan yang harus diikuti dan ditaati.
"KPK juga sudah membuat surat edaran. Dan untuk bansos dan hibah itu harus mengacu pada Permendagri 33 dan 39 tahun 2012," katanya.
Jika RAPBD tidak dibahas, Wako sebut dirinya akan berikan laporan ke gubernur. Kami izin, minta bantu ke gubernur untuk membantu prosesnya sampai ke Depdagri," katanya.
Sementara itu, hari ini, Senin (17/2), rapat paripurna penyampaian nota keuangan RAPBD 2014 akan dilakukan.
Anggota Banggar (Banggar) DPRD Pekanbaru, Wahyudianto mengatakan, paripurna ini merupakan salah satu tahapan yang paling penting.
"Saya berharap rapat paripurna ini bisa sesuai jadwal," ujarnya.(ram)
Perubahan angka ini disebabkan dihapusnya anggaran untuk dana bantuan sosial (bansos) dan hibah sekitar Rp250 miliar.
"Dana bansos dan hibah dihapus berdasarkan surat edaran KPK dan Permendagri," kata Wako kepada wartawan, Ahad (16/2/2014).
Wako mengatakan, pihaknya sebelumnya sudah menyurati DPRD Kota Pekanbaru perihal RAPBD 2014 senilai Rp2,7 triliun tersebut.
Kini pihaknya tinggal menunggu kepastian dari DPRD soal jadwal pembahasan RAPBD.
"Kalau beliau-beliau (anggota DPRD, red) berkenan membahas Rp2,7 triliun itu, berarti APBD 2014 kita Rp2,7 triliun. Tapi kalau nanti tidak dibahas, karena aspirasi mereka yang Rp250 miliar tidak bisa dimasukkan, bisa-bisa Rp2,7 triliun itu tidak dibahas. Dan, kami akan menunggu waktu sampai 24 Februari sebagaimana dijadwalkan di Banmus (pengesahan RAPBD, red). Kalau tidak (disahkan, red), kami akan pakai peraturan wali kota (perwako) penggunaan APBD 2013 sebesar Rp2,55 triliun," ujar Wako.
Dikatakan Wako, pusat sudah memberikan warning kepada semua daerah untuk menyusun RAPBD dengan panduan yang harus diikuti dan ditaati.
"KPK juga sudah membuat surat edaran. Dan untuk bansos dan hibah itu harus mengacu pada Permendagri 33 dan 39 tahun 2012," katanya.
Jika RAPBD tidak dibahas, Wako sebut dirinya akan berikan laporan ke gubernur. Kami izin, minta bantu ke gubernur untuk membantu prosesnya sampai ke Depdagri," katanya.
Sementara itu, hari ini, Senin (17/2), rapat paripurna penyampaian nota keuangan RAPBD 2014 akan dilakukan.
Anggota Banggar (Banggar) DPRD Pekanbaru, Wahyudianto mengatakan, paripurna ini merupakan salah satu tahapan yang paling penting.
"Saya berharap rapat paripurna ini bisa sesuai jadwal," ujarnya.(ram)
BERITA LAINNYA +INDEKS
Bawaslu Kampar Umumkan Hasil Seleksi CAT Calon Panwaslu Kecamatan Untuk Pilkada 2024
KAMPAR - Bawaslu Kabupeten Kampar telah mengumumkan hasil seleksi .
Plt Bupati Asmar Terus Percepat Transfer DBH Migas dari Provinsi dan Pusat
RADARPEKANBARU.COM - Untuk menjamin jalannya pembangunan secara maksimal dalam k.
Bawaslu Buka Rekrutmen Pengawas Kelurahan Desa Pemilihan Serentak 2024
RADARPEKANBARU.COM - Bawaslu Riau membuka Pendaftara.
Polsek Tampan Kini Resmi Ganti Nama Jadi Polsek Binawidya
RADARPEKANBARU.COM - Polsek Tampan yang telah berdiri sejak tahun 1998 lalu, saat ini resmi berganti.
Jabatan Pj Walikota Pekanbaru segera Berakhir, Akan Digantikan Sekda?
RADARPEKANBARU.COM - Masa jabatan Muflihun sebagai Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru hanya tinggal be.
TULIS KOMENTAR +INDEKS