Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Walau dari Balik Jeruji Ternyata Pengaruh Politik Rusli Zainal Belum Mati
RADARPEKANBARU.COM- Pengamat Politik dan Pemerintahan Universitas Riau Mexaxai Indra mengatakan bahwa pengaruh politik mantan Gubernur Riau Rusli Zainal yang kini tengah di penjara karena kasus korupsi hingga saat ini belum mati.
Hal itu terbukti dengan ditunjuknya istri seorang terpidana korupsi Rusli Zainal yakni Septina Primawati menjadi Ketua DPRD Riau oleh Dewan Pimpinan Pusat Golkar. Dia akan menggantikan Suparman yang mundur karena mengikuti pemilihan kepala daerah di Kabupaten Rokan Hulu.
"Secara politik Rusli Zainal belum mati. Keberadaan Bu Septina tidak bisa lepas dari bayang-bayang politik Pak Rusli Zainal. Oleh karena itu secara politik juga masih diperhitungkan di nasional," kata Mexaxai di Pekanbaru, Senin.
Menurutnya, jika benar penunjukan yang belum dikonfirmasi pihak terkait di Riau itu benar, hal ini akan membuka peluang bagi Septina untuk tampil didepan publik.
Dia yang pernah menjadi Calon Walikota Pekanbaru bukan saja berpeluang dalam persaingan pemilihan itu, namun juga akan mampu bersaing di tingkat yang lebih tinggi seperti menjadi Calon Gubernur. Meskipun tidak mudah karena Ketua Dewan Perwakilan Daerah Golkar Riau masih Pelaksana Tugas Gubernur yakni Arsyadjuliandi Rachman.
"Jangankan eksistensi untuk walikota, untuk jadi lebih tinggi baik Gubernur atau calon Wakil Gubernur sekalipun terbuka lebar," tuturnya.
Sebelumnya beredar foto surat keputusan penunjukan Septina yang merupakan istri Mantan Gubernur Riau Rusli Zainal oleh Dewan Pimpinan Pusat Golkar untuk menggantikan Suparman sebagai Ketua DPRD Riau. Tetapi, baik itu Ketua DPD Golkar Riau, Andi Rachman maupun Septina sendiri mengaku belum tahu hal tersebut.
"Karena saya belum terima SK-nya, makanya saya tidak bisa kasih komentar. Informasi itu kan baru dari teman-teman informasi resminya saya belum terima. Saya tidak ada (komunikasi dengan DPP dan DPD). Kalau siap, ya siap," kata Septina.
Dia sendiri juga merasa terkejut dengan informasi tersebut. Pasalnya dalam pengajuan nama oleh DPD Golkar Riau, dirinya tidak ada dalam tiga daftar yang isinya adalah Masnur, Erizal Muluk, dan Supriati.
"Saya tidak pernah kepikiran, artinya yang kita ketahui yang diusulkan itu kan tiga. Dan menentukan itu DPP, kenapa saya keluar, itu tanyanya ke DPP," ujar anggota Komisi E DPRD Riau ini.(*)
KPU Kampar Umumkan Nama-nama PPK Terpilih Untuk Pilkada 2024, Dilantik Besok
RADARPEKANBARU - Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Kampar sudah mengumumkan .
Selain survei tertinggi, PDI Perjuangan : Ida Yulita Susanti adalah politisi perempuan terbaik yang ada di Pekanbaru
PEKANBARU- Sejumlah lembaga survei tempatkan Ida Yulita Susanti degan tingkat popularitas t.
Hadiri Acara Bagholek Godang, Pj Bupati Kampar Pertanyakan Ketua LAK Kampar menghilang
PEKANBARU - Puluhan Ribu masyarakat Kampar se-Provinsi Riau berbondong-bondong datang memadati Ge.
Tiket Pilgubri M. Nasir Lengkap Eddy Yatim: Kami Fokus Seleksi Wagubri
PEKANBARU-Anggota DPR RI dari Partai Demokrat M. Nasir Dipastikan bertarung dalam kontestasi Pilg.
Wiwik Widaningsih dan Pengurus PWI Siak Periode 2023-2026 Resmi Dilantik
PEKANBARU - Usai pengambilan sumpah jabatan yang dipimpin Ketua PWI Riau Raja Is.
Kembalikan Formulir ke NasDem, Nasir Day Terpanggil Pimpin Pekanbaru
PEKANBARU – HM Nasir Day SH MH mengakui terpanggil untuk mengabdikan diri kepa.