PILIHAN +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Dibaca : 2719 Kali
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Dibaca : 2867 Kali
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Dibaca : 2679 Kali
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dibaca : 2542 Kali
Pemko Pekanbaru Bangun Situ Penangkal Banjir
Firdaus ST MT Tinjau Banjir Di Rumbai Pesisir
Pekanbaru, (radarpekanbaru.com) - Pemko Pekanbaru berencana membangun situ penampung air dan penangkal banjir di enam wilayah yang dijadikan pusat pengembangan kota ke depannya.
"Jumlah idealnya akan disesuaikan dengan wilayah pengembangan. Kota Pekanbaru akan dibagi menjadi enam wilayah pengembangan, dimana daerah yang datar harus ada beberapa situ yang dibangun," kata Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT kepada wartawan di Pekanbaru, Selasa (17/12).
Selama sebulan terakhir, enam dari 12 kecamatan di Pekanbaru dilanda banjir terutama di daerah aliran Sungai Siak yang meluap karena tingginya curah hujan dan banjir kiriman dari daerah hulu. Selain itu, Firdaus mengakui banjir juga terjadi makin parah karena pesatnya pertumbuhan kota membuat daerah resapan air makin sempit.
Firdaus mencontohkan, rencana pengembangan kawasan super blok Jalan Sudirman-Bandar Serai Idrus Tintin seluas 186 hektare akan didesain sebuah ruang terbuka hijau termasuk dibangun sebuah situ.
"Izin pendirian bangunan akan disesuaikan dengan aturan tata ruang yang sudah kita buat," katanya.
Ia mengatakan, Pemko Pekanbaru sudah memiliki Peraturan Daerah tentang Daerah Resapan Air, Rencana Induk Tata Ruang dan Rencana Drainase Kota yang akan bersinergi dengan kebijakan pemerintah pusat dan provinsi untuk mengatur pembangunan aliran drainase kedepan.
"Pengaturan drainse itu seperti jalan, ada kewenangan pemerintah pusat untuk drainase utama, pemerintah provinsi untuk drainase konektor (penghubung) dan kewenangan pemerintah kota hanya pengaturan di permukiman. Tapi itu tidak bisa jalan sendiri-sendiri, harus ada sinergi," ujarnya.
Ia mengakui adanya keterbatasan dana membuat normalisasi anak sungai yang menjadi drainase utama jadi terhambat.
"Apa yang kita lakukan adalah menyediakan peralatan untuk normalisasi drainase utama," ujarnya.(an)
Editor : Ramli
"Jumlah idealnya akan disesuaikan dengan wilayah pengembangan. Kota Pekanbaru akan dibagi menjadi enam wilayah pengembangan, dimana daerah yang datar harus ada beberapa situ yang dibangun," kata Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT kepada wartawan di Pekanbaru, Selasa (17/12).
Selama sebulan terakhir, enam dari 12 kecamatan di Pekanbaru dilanda banjir terutama di daerah aliran Sungai Siak yang meluap karena tingginya curah hujan dan banjir kiriman dari daerah hulu. Selain itu, Firdaus mengakui banjir juga terjadi makin parah karena pesatnya pertumbuhan kota membuat daerah resapan air makin sempit.
Firdaus mencontohkan, rencana pengembangan kawasan super blok Jalan Sudirman-Bandar Serai Idrus Tintin seluas 186 hektare akan didesain sebuah ruang terbuka hijau termasuk dibangun sebuah situ.
"Izin pendirian bangunan akan disesuaikan dengan aturan tata ruang yang sudah kita buat," katanya.
Ia mengatakan, Pemko Pekanbaru sudah memiliki Peraturan Daerah tentang Daerah Resapan Air, Rencana Induk Tata Ruang dan Rencana Drainase Kota yang akan bersinergi dengan kebijakan pemerintah pusat dan provinsi untuk mengatur pembangunan aliran drainase kedepan.
"Pengaturan drainse itu seperti jalan, ada kewenangan pemerintah pusat untuk drainase utama, pemerintah provinsi untuk drainase konektor (penghubung) dan kewenangan pemerintah kota hanya pengaturan di permukiman. Tapi itu tidak bisa jalan sendiri-sendiri, harus ada sinergi," ujarnya.
Ia mengakui adanya keterbatasan dana membuat normalisasi anak sungai yang menjadi drainase utama jadi terhambat.
"Apa yang kita lakukan adalah menyediakan peralatan untuk normalisasi drainase utama," ujarnya.(an)
Editor : Ramli
BERITA LAINNYA +INDEKS
Indonesia Kutuk Aksi Penjarahan Truk Bantuan yang Dilakukan Ekstremis Israel
RADARPEKANBARU.COM - Aksi blokade dan penjarahan yang dilakukan sekelompok ekstremis sayap kanan Isr.
AS Diam-diam Kirim Senjata Bernilai Rp16 Triliun ke Israel
RADARPEKAANBARU.COM - Kebijakan pemerintah Amerika Serikat dalam menanggapi konflik Israel-Palestina.
Pejabat Filipina Ancam Usir Diplomat China, Beijing: Manila Jangan Bertindak Gegabah
RADARPEKANBARU.COM - Hubungan antara Republik Rakyat China dan Republik Filipina semakin memanas. Ko.
Lancarkan Serangan Mendadak ke Kharkiv, Rusia Rebut Lima Desa
RADARPEKANBARU.COM - Pasukan darat Rusia melancarkan serangan mendadak di wilayah Kharkiv, Ukraina T.
Invasi Rafah Dilakukan untuk Cegah Kejatuhan Netanyahu
RADARPEKANBARU.COM - Rencana invasi besar-besaran yang dijanjikan Perdana Menteri Israel, Benjamin N.
TULIS KOMENTAR +INDEKS