LAMR Rohul Akui Tengku Endrizal Sebagai Raja Rokan
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Plt Bupati Meranti H.Asmar.
Bersama Forkopimda, Plt. Bupati H. Asmar Ikuti Rakor Penanggulangan Karhutla
Mernati, - Pelaksana tugas (Plt) Bupati AKBP (Purn) H. Asmar bersama unsur Forkopimda Kepulauan Meranti mengikuti virtual Rapat Koordinasi Analisa dan Evaluasi (Anev) Penanggulangan Karhutla Provinsi Riau, bertempat di Ruang Rapat Melati Kantor Bupati, Rabu (7/6/2023).
Rakor dipimpin langsung oleh Gubernur Riau Drs. H. Syamsuar, M.Si yang didampingi Kepala BNPB Pusat Letjen TNI Suharyanto, S.Sos.,MM dan Anggota DPR RI Komisi VIII Dr. H. Achmad, M.Si, serta dihadiri jajaran Forkopimda Provinsi Riau, dan kabupaten/kota se- Provinsi Riau.
Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mengatakan rakor dilaksanakan guna menetapkan tugas dalam upaya melakukan pencegahan kebakaran hutan dan lahan juga penanganannya, mengingat saat ini sudah memasuki musim kemarau.
"Adapun jumlah hotspot per tanggal 1 Januari hingga 5 Juni 2023 di Riau sebanyak 657 dengan luas lahan yang terbakar 473,58 hektar," papar Gubri.
Sebagai antisipasi, tambahnya, saat ini Pemprov Riau telah menetapkan status siaga darurat sejak 13 Februari dan berakhir 30 November 2023. Bahkan telah membentuk komando satgas.
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto mengarahkan kepada setiap daerah untuk tidak lengah, dengan membentuk Satgas dan melakukan patroli secara rutin.
"Melakukan pemantauan, prediksi cuaca, titik panas dan tinggi muka air tanah gambut, serta mengidentifikasikan kebutuhan dan kesiapan personel," tegasnya.
Begitu juga dengan ketersediaan peralatan dan logistik operasional, sebut Suharyanto, daerah bisa meminta dukungan pemerintah pusat, agar penanganan karhutla efektif dan efisien.
"Lakukan penegakan hukum bagi pelaku pembakaran hutan dan lahan agar menimbulkan efek jera," ujarnya.
Usai mengikuti Rakor tersebut, Plt Bupati H. Asmar menyampaikan jajaran Pemkab Meranti beserta seluruh perangkat kerja daerah maupun instansi vertikal siap mendukung dan mengikuti arahan yang disampaikan oleh BNPB juga Gubernur Riau. Pihaknya juga terus memantau segala potensi yang dapat menyebabkan kebakaran lahan dan hutan di wilayahnya.
"Saat ini jajaran Pemkab Meranti bersama unsur TNI/Polri, masyarakat dan pihak perusahaan siap melakukan pencegahan dan selalu siaga untuk menghadapi kemungkinan yang terjadi," jelasnya. (Bom)
Kejati Riau Usut Dugaan Korupsi Pembangunan Pelabuhan Sagu-sagu Lukit Senilai Rp26 Miliar
RADARPEKANBARU.COM - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau mengusut dugaan korupsi pembangunan Pelabuhan Pe.
Agung Nugroho akan Sediakan Mobil Antar Jemput Gratis untuk Pasien Rawat Jalan
RADARPEKANBARU.COM - Mendengarkan banyaknya keluhan yang ia dengar dari masyarakat, Agung Nugroho me.
Ditlantas Polda Riau Sosialisasi Kamseltibcar Lantas dan Safety Riding di SMK 3 Mandau
RADARPEKANBARU.COM - Direktorat Lalu Lintas Polda Riau menggelar sosialisasi Kamseltibcar Lantas dan.
Disambut Antusias Warga Pasir Penyu, Syamsuar Tegaskan Komitmen Lanjutkan Pembangunan Riau
RADARPEKANBARU.COM - Kampanye Calon Gubernur Riau (Cagubri) petahana, Syamsuar di Kecamatan Pasir Pe.
THL Perempuan Ini Serahkan Barang Mewah Pemberian Muflihun ke Polda Riau
RADARPEKANBARU.COM - Seorang wanita berusia 33 tahun berinisial MS seorang Tenaga Harian Lepas (THL.
Kuliner Malam di Jalan Cut Nyak Dien Ditutup
RADARPEKANBARU.COM - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menutup sementara aktivitas di kuliner malam .