PILIHAN +INDEKS
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Dibaca : 2651 Kali
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Dibaca : 2805 Kali
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
Dibaca : 2620 Kali
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Dibaca : 2480 Kali
Sekjen MK Ngaku Tak Kenal Penyuap Akil
Ilustrasi
JAKARTA, RADARPEKANBARU.COM - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Sekjen Mahkamah Konstitusi, Janedjri Mahili Gaffar terkait kasus sengketa Pilkada Lebak, Banten. Dia diperiksa sebagai saksi untuk tersangka penyuap Akil Mochtar yang juga mantan calon Bupati Lebak, Amir Hamzah.
Janedjri tiba di Gedung KPK sekira pukul 09.40 WIB dan keluar sekira pukul 13.00 WIB.
Dia mengaku ditanya soal Amir dan Kasmin. Namun, dia mengaku tidak mengenal sama sekali dengan kedua orang tersebut. "Saya ditanya apakan saya kenal mereka (Amir dan Kasmin). Saya katakan, bagaimana saya kenal, wajahnya saja saya tidak tahu?" katanya usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (23/10/2014).
Dia mengaku ditanya sekira empat pertanyaan. Menurutnya, mayoritas pertanyaan bersifat administratif dan terkait waktu pengangkatan Akil Mochtar sebagai Ketua MK.
Saat ditanya soal kehadiran Amir dan Kasmin dalam sidang gugatan di MK, Janedjri mengaku tidak tahu. "Saya tidak tahu tentang persidangan dan saya hanya bertanggung jawab dalam hal administratif," katanya.(okz)
Janedjri tiba di Gedung KPK sekira pukul 09.40 WIB dan keluar sekira pukul 13.00 WIB.
Dia mengaku ditanya soal Amir dan Kasmin. Namun, dia mengaku tidak mengenal sama sekali dengan kedua orang tersebut. "Saya ditanya apakan saya kenal mereka (Amir dan Kasmin). Saya katakan, bagaimana saya kenal, wajahnya saja saya tidak tahu?" katanya usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (23/10/2014).
Dia mengaku ditanya sekira empat pertanyaan. Menurutnya, mayoritas pertanyaan bersifat administratif dan terkait waktu pengangkatan Akil Mochtar sebagai Ketua MK.
Saat ditanya soal kehadiran Amir dan Kasmin dalam sidang gugatan di MK, Janedjri mengaku tidak tahu. "Saya tidak tahu tentang persidangan dan saya hanya bertanggung jawab dalam hal administratif," katanya.(okz)
BERITA LAINNYA +INDEKS
Presidential Club Berpeluang Jadi Kekuatan Prabowo Pimpin Negara
RADARPEKANBARU.COM - Terbentuknya presidential club berpeluang untuk kekuatan besar bagi Prabowo Sub.
Jika Oposan, PKS dan PDIP Bakal Didukung Civil Society
RADARPEKANBARU.COM - PKS dan PDIP dipastikan mendapat dukungan kekuatan publik, termasuk akademisi, .
Pengamat Nilai Presidential Club Upaya Prabowo Rekonsiliasikan Presiden-Presiden Terdahulu
RADARPEKANBARU.COM - Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) .
Korsel Pincang, Indonesia Berpeluang ke Final Piala Uber 2024
RADARPEKANBARU.COM - Tim putri Indonesia memiliki peluang untuk menembus babak final Piala Uber 2024.
Ketua MPR Apresiasi Koalisi Perubahan Akui Kemenangan Prabowo-Gibran
RADARPEKANBARU.COM - Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengapresiasi pihak yang mengakui kemenang.
KPU Janji Perbaiki Sirekap untuk Dipakai di Pilkada 2024
RADARPEKANBARU.COM - Penggunaan sistem Informasi dan Teknologi (IT) untuk merekapitulasi hasil pengh.
TULIS KOMENTAR +INDEKS