Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Advertorial BPKAD Pekanbaru
Secara Online, BPKAD Pekanbaru Ikuti Penilaian Interview Evaluasi SPBE Tahun 2021 Bersama Kemen-PAN
PEKANBARU-Pemerintah Kota Pekanbaru menjadi peserta Penilaian Interview Evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Tahun 2021 yang dilaksanakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kementerian PAN-RB) secara online (daring) bertempat di ruang Asisten Pemkot Pekanbaru Jumat, 27/8/202. Tim asessor Kemen PAN-RB sebagai pelaksana yakni oleh Bapak Hendri.
Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan Peraturan Kementerian PAN-RB Nomor 59 Tahun 2020 tentang Pemantauan dan Evaluasi SPBE serta keputusan Kementerian PAN-RB Nomor 962 Tahun 2021 tentang Pedoman Teknis Pelaksanaan Pemantauan dan Evaluasi SPBE yang merupakan tindak lanjut hasil Evaluasi Mandiri SPBE tahun 2021 yang telah dilakukan oleh 507 Instansi Pusat dan Pemerintah Daerah.
Acara dibuka oleh Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Muhammad Jamil M.Ag, M.Si dalam arahannya menyampaikan kepada para OPD dan Unit Kerja terkait SPBE antara lain: BAPPEDA, BPKAD, Inspektorat, Sektretariat Daerah (Barjas dan Ortal), Disduk Capil, Dispusip, DPMPTSP, Diskominfo, BKPSDM, BAPENDA yang hadir pada kegiatan ini untuk melakukan perbaikan dari hasil interview hari ini dengan harapan dapat diselesaikan paling lama tanggal 01 September 2021.
"Semua OPD terkait diharapkan segera menyelesaikan perbaikan hasil interview agar Pemerintah Kota Pekanbaru bisa mempertahankan bahkan meningkatkan nilai SPBE tahun ini," ungkapnya.
Sekda Pekanbaru Muhammad Jamil berharap kepada seluruh OPD dan bagian-bagian yang terlibat agar serius dalam persiapan penilaian SPBE tahun ini.
"Tahun ini, target SPBE 2,9. Mudah-mudahan bisa melebihi target, meskipun tidak signifikan," ungkapnya lagi.
Lanjut Jamil mengatakan bahwa semua OPD harus sama-sama serius, di upload data pertama Kota Pekanbaru sudah mendapat nilai yang baik, ini nanti harus dilakukan pengecekan kembali.
"Saat penilaian nanti akan ditanyakan data lengkap dengan bukti dokumen-dokumen lainnya. Ada kemungkinan bergeser pertanyaan, kita harus siap, juga disiapkan operator yang mengerti persoalan ini. Sebisa mungkin nilai kita pertahankan," tegasnya.
Sementara itu, Kepala BPKAD Pekanbaru Syoffaizal yang mengikuti interview evaluasi SPBE mengatakan, tujuan diadakan evaluasi SPBE ini untuk membahas terhadap penilaian SPBE yang akan dilaksanakan pada 2 September mendatang.
"Mari bersama-sama untuk bisa dipertahankan InsyaAllah nilai kita akan terlampaui," sebutnya.(Adv)
Polsek Tampan Kini Resmi Ganti Nama Jadi Polsek Binawidya
RADARPEKANBARU.COM - Polsek Tampan yang telah berdiri sejak tahun 1998 lalu, saat ini resmi berganti.
Jabatan Pj Walikota Pekanbaru segera Berakhir, Akan Digantikan Sekda?
RADARPEKANBARU.COM - Masa jabatan Muflihun sebagai Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru hanya tinggal be.
Pendataan Masih Berlangsung, Pedagang Segera Dipindahkan ke Pasar Induk Pekanbaru
RADARPEKANBARU.COM - Proses pendataan pedagang yang akan berjualan di Pasar Induk masih berlangsung..
Kepala Disdik Riau Tersangka Tunggal Korupsi Rp2,3 Miliar
RADARPEKANBARU.COM - Kepala Dinas Pendidikan Riau TFT telah ditetapkan sebagai tersangka dugaan koru.
Komisi III DPRD Pekanbaru Minta Disdik Pekanbaru Bersiap Pelaksanaan PPDB SD Online
RADARPEKANBARU.COM - Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pekanbaru meminta Dinas P.
Indikator Politik Indonesia: Kelmi Amri Raih Elektabilitas Tertinggi di Pilkada Rohul
RADARPEKANBARU.COM - Kelmi Amri meraih elektabilitas tertinggi sebagai bakal calon bupati di Pilkada.