Berlari yang Seperti Ini Tidak Akan Menurunkan Berat Badan

Ahad, 17 November 2013

Berlari seperti ini ?

 Mungkin Anda adalah salah satu dari sekian banyak orang yang bertanya-tanya: sudah rajin berlari, tetapi mengapa berat badan tetap stabil? Pasti ini menjadi hal yang menyebalkan, terutama jika Anda berlari untuk menurunkan berat badan. Apa sebabnya ya?

Berikut adalah beberapa alasan mengapa lari yang Anda lakukan belum ampuh menurunkan berat badan, sebagaimana dikutip dari Huffington Post pada Minggu (17/11/2013):

1. Olahraga yang begitu-begitu saja

Tubuh manusia ternyata serupa dengan mesin. Bila tubuh melakukan hal yang sama berulang kali, maka tubuh akan beradaptasi dan terbiasa dengan kegiatan tersebut. Tubuh akan merasa olahraga atau lari yang Anda lakukan itu 'biasa saja', sehingga tidak berpengaruh pada tubuh. Bukan hanya otot-otot tubuh yang menjadi kebal, ternyata metabolisme tubuh juga bereaksi serupa. Sederhananya begini, bila Anda berlari dengan kecepatan dan jarak yang sama, kalori yang terbakar justru menurun.

Sebuah penelitian di University of Tampa membuktikan, seseorang yang berlari di treadmill selaam 45 menit dengan jadwal rutin, hanya mengalami penurunan berat badan dalam pekan pertama. Selebihnya? Nihil. Peneliti justru menyebutkan, olahraga angkat beban lebih efektif menurunkan berat badan daripada berlari. Kegiatan mengangkat beban berpengaruh pada metabolisme, dengan membuat 'gangguan' kecil pada otot yang harus diperbaiki. Untuk memperbaikinya, tubuh membutuhkan energi, yang berarti akan membakar lebih banyak kalori.

2. Berlari lebih jauh, tapi tidak lebih cepat

Kebanyakan orang berolahraga dengan pola yang sama, terutama olahraga kardio (berlari, bersepeda, dan lainnya). Mereka berlari dengan rute tertentu, dengan jarak semampunya hingga lelah, lalu pulang dan beristirahat. Ternyata, olahraga seperti ini hanya baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh, bukan untuk menurunkan berat badan.

Sumber : detik.com
Editor    :Herikson