RADARPEKANBARU.COM - APRIL Group meluncurkan “The Fascinating World of Forestry”, program pendidikan interaktif mengenai kehutanan yang bertujuan untuk memperkenalkan dan menarik minat siswa mengenai kehutanan, lingkungan hidup, pembangunan berkelanjutan dan community development pada sektor industri kehutanan. Program ini terdiri dari web portal interaktif, berbagai workshop sekolah, dan karya wisata ke lapangan bagi siswa terpilih untuk melihat langsung manajemen kehutanan yang berkesinambungan.
Direktur Utama PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) Tony Wenas, salah satu perusahaan APRIL Group, mengatakan, pada tahap awal program ini akan melibatkat 12 sekolah menengah atas di Jakarta dan dua di Pekanbaru, serta nantinya akan bertambah 12 sekolah lagi. "Dengan pertimbangan bahwa industri kehutanan Indonesia memiliki potensi yang luar biasa, APRIL Group meluncurkan program ini, untuk memicu ketertarikan siswa muda pada kehutanan Indonesia dan membangkitkan kebanggaan mereka atas keunggulan kehutanan Indonesia,” ujar Tony di Jakarta, pekan lalu.
Menurut Tony, TFWF akan mengajak siswa memasuki petualangan digital interaktif untuk menyelidiki hutan Indonesia dan menemukan bagaimana kertas dapat dibuat secara berkelanjutan, tanpa mengorbankan tanggung jawab pada lingkungan.
Program ini akan terdiri dari empat modul utama, yakni dari mana dan bagaimana kertas dihasilkan,pemahaman mengenai kebakaran hutan, pemahaman mengenai Sustainable Forestry, serta bagaimana komunitas lokal bisa mendapatkan keuntungan dari kehutanan. "Iklim di Indonesia sangat mendukung pertumbuhan pohon acacia and eucalyptus growth. Kalau di negara sub-tropis butuh 20 tahun untuk tumbuh besar, di Indonesia hanya butuh waktu lima tahun” jelas Petrus Gunarso, Sustainability Director dari RAPP.
Selain web portal, imbuh Petrus, APRIL Group juga akan memulai metode pelengkap untuk pembelajaran online. TFWF juga akan mengunjungi sekolah-sekolah untuk mengadakan serangkaian lokakarya dan berbagai diskusi serta pameran industri kehutanan yang meliputi informasi mengenai manajemen, produk-produk, dampak terhadap lingkungan dan masyarakat, serta potensi industri kehutanan.
Kepala Sekolah SMUN 3 Jakarta Ratna Budiarti mengapresiasi inisiatif yang dilakukan APRILGroup untuk mendidik siswa muda tentang kehutanan Indonesia. Pasalnya, hutan Indonesia sangat berharga, tidak hanya bagi seluruh bangsa, tetapi juga bagi dunia. "Luar biasa jika siswa muda Indonesia diberi kesempatan untuk tahu lebih banyak tentang salah satu industri yang paling berharga di negara mereka,” kata Ratna.
Siswa terpilih akan diberikan pengalaman tambahan melalui field trip ke pabrik kertas, pusat penelitian dan pengembangan April Group, dan Kerinci Central Nursery. Untuk dipilih dalam field trip ini, para siswa dianjurkan untuk menulis esai tentang topik tertentu. Tiga siswa masing-masing dari 14 sekolah akan menjadi duta sekolah masing-masing dan akan diberikan hak istimewa untuk berpartisipasi di bidang perjalanan tersebut.(radarpku)