RADARPEKANABRU.COM- Jajaran Kepolisian Resor Kota Pekanbaru, Provinsi Riau menyelidiki tewasnya anggota Komando Strategis Angkatan Darat yang ditabrak sebuah mobil yang diduga dilakukan secara sengaja.
"Kita sudah lakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara). Saat ini bersama dengan Intel Korem masih menyelidiki kejadian tersebut," kata Wakil Kepala Polresta Pekanbaru AKBP Sugeng Putut Wicaksono kepada Antara di Pekanbaru, Senin.
Ia menjelaskan, dugaan kecelakaan lalu lintas yang terindikasi secara sengaja yang menewaskan Kopda Dadi Santoso itu terjadi pada Senin dinihari (26/10).
Kejadian tersebut berawal saat Kopda Dadi Santoso yang merupakan tim kesehatan dampak asap kebakaran lahan dan hutan yang diperbantukan di Pekanbaru keluar dari Mes Inhu di komplek MTQ Pekanbaru sekitar pukul 03.00 WIB.
Saat itu yang bersangkutan berjalan kaki di jalan areal perkarangan MTQ dan melihat segerombolan orang yang mengendarai dari lima unit sepeda motor dan satu unit mobil jenis Panther.
Kopda Dadi bermaksud untuk menghampiri segerembolan orang tersebut namun mereka justru kabur. Sementara itu, satu unit mobil yang turut kabur berlawanan arah justru memutar balik dan sopir mobil yang tidak diketahui plat nomor polisinya itu menabrak dan menyeret Kopda Dadi.
"Akibat kejadian tersebut, Kopda Dadi mengalami luka serius terutama pada bagian kepala," jelasnya.
Akibatnya, Kopda Dadi meninggal dunia di tempat kejadian perkara sementara mobil tersebut melarikan diri ke arah Selatan.
AKBP Sugeng Putut Wicaksono mengatakan pihaknya belum bisa memastikan motif pelaku yang diduga sengaja menabrak Kopda Dadi tersebut. Ia juga belum dapat memastikan apakah aksi tersebut dilakukan oleh sekelompok genk motor atau bukan. "Kita bersama intel Korem masih terus mendalami hal itu," jelasnya.(ant)
Polisi Selidiki Tewaskan Anggota Kosrad TNI Di Pekanbaru
Ikuti Terus Riaupower