RADARPEKANBARU.COM - Sebanyak 25 wanita seksi tanpa kartu identitas (KTP) diamankan petugas dalam rangka operasi penyakit masyarakat (Pekat) di Perumahan Jondul, Senin (15/12) sore.
Wanita yang diduga sebagai Pekerja Seks Komersial (PSK) terjaring razia yang dilakukan tim gabungan terdiri dari Polisi, POM TNI, Satuan Polisi Pamong Praja, personil Dinas Perhubungan.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Robert Haryanto Watratan SH SSos MH, melalui Kabag Ops Kompol M Sembiring saat dikonfirmasi diruangannya Selasa (16/12) pagi, mengatakan operasi yang dibagi menjadi tiga tim dan menyebar di seluruh kota Pekanbaru, petugas berhasil mengamankan 25 wanita, "Ada lelaki juga sebanyak 7 orang. Jadi total keseluruhan 32 orang," ujar Sembiring.
Operasi yang difokuskan merazia kawasan prsotitusi disisir satu persatu rumah yang dicurigai dijadikan tempat prostitusi berkedok panti pijit dan salon, "Semuanya kita amankan dari beberapa rumah yang rata-rata tengah berada didalam kamar untuk menunggu pelanggannya," ujar Sembiring.
Mereka diamankan, karena tidak memiliki kartu identitas resmi, "Setelah didata kita langsung menyerahkannya ke Satuan Polisi Pamong Praja," lanjutnya.
Dalam razia kali ini hanya prostitusi yang berhasil diamankan dalam operasi pekat Siak 2014, "Yang lain tidak ada, tambahnya.(Zi)
Operasi Pekat Siak, 25 Wanita di Jondul dan 7 Pria Diamankan
Ikuti Terus Riaupower