Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Cakaplah Awards 2024
Bengkalis Dinobatkan Daerah Informatif, Industri Pers Dipandang Sebelah Mata
Polsek Rangsang Ungkap Sindikat 3 Pengedar Narkoba Dalam Satu Hari
OpsTertib Ramdhan LK 2024 Sinergitas Subuh Keliling TNI POLRI
Hari Ketiga, Kapal Tanker Iran di Cina Masih Terbakar
RADARPEKANBARU.COM -- Kapal tanker yang membawa minyak dari Iran yang bertabrakan dengan kapal pengangkut barang Cina di Laut Cina Timur masih terbakar sampai Selasa (9/1) pagi waktu setempat. Pemerintah Cina melaporkan hal tersebut saat puluhan kapal penyelamat berjuang mengendalikan api tersebut hingga hari ketiga setelah kecelakaan.
Kondisi yang buruk dengan angin kencang, hujan dan ombak yang tinggi terus menghambat upaya tim penyelamat menjinakkan api. Sebanyak 31 awak kapal tanker tersebut belum ditemukan.
Jenazah salah satu anggota awak kapal telah ditemukan pada Senin di perairan dekat kapal tanker tersebut. Jenazahnya telah diserahkan ke biro urusan sipil, menurut pernyataan dari Kementerian Perhubungan.
Kapal tanker tersebut menabrak kapal kargo pada Sabtu maalam di Laut Cina timur dan terbakar setelah menumpahkan minyak. Dikhawatirkan kapal tanker itu meledak dan tenggelam. Sebanyak 13 kapal penyelamat masih menyisir area seluas 900 meter persegi di sekitar kapal untuk mencari awak kapal yang belum ditemukan.
Kapal tankeer Sanchi (IMO:9356608) yang dijalankan oleh operator layanan minyak Iran, National Iranian Tanker Co, bertabrakan dengan CF Crystal (IMO: 9497050) yang membawa gandum dari Amerika Serikat (AS), sekitar 160 mil di lepas pantai Cina dekat Shanghai dan mulut Delta Sungai Yangtze. Sanchi membawa 136 ribu ton kondensat, minyak mentah ultra-ringan yang sangat mudah menguap saat terkena udara dan air ke Korea Selatan (Korsel).
Ukuran tumpahan minyak dari kapal dan tingkat kerusakan lingkungan tidak diketahui. Namun bencana tersebut berpotensi menjadi terburuk sejak 1991 ketika 260 ribu ton minyak bocor di lepas pantai Angola.(rep)
Diteror Seruan Boikot Anti Israel, Ratusan Gerai KFC di Malaysia Ditutup
RADARPEKANBARU.COM - Dampak boikot terhadap merek-merek asal Amerika Serikat semakin menyebar di neg.
usia Perlahan Ambil Alih Pangkalan Militer AS di Niger
RADARPEKANBARU.COM - Sebuah laporan menyebut personel militer Rusia telah dipindahkan ke pangkalan u.
Hubungan Memburuk di Tengah Krisis Rusia-Ukraina, Xi Jinping akan Kunjungi Tiga Negara Eropa
RADARPEKANBARU.COM - Presiden Republik Rakyat China (RRC) yang juga pemimpin Partai Komunis China (P.
Lima Unit Militer Israel Ketahuan Melanggar HAM, Tapi AS Tetap Dukung
RADARPEKANBARU-Amerika Serikat menemukan fakt.
Netanyahu: Keputusan ICC Tak Membuat Israel Berhenti Perang
RADARPEKANBARU.COM - Keputusan apapun yang dihasilkan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) tidak .
Konfrontasi Barat Semakin Masif, Rusia Ajak Sekutu Asia Sering-sering Latihan Militer
RADARPEKANBARU.COM - Rusia mengajak sekutunya di Asia untuk lebih sering melakukan latihan militer g.