RADARPEKANBARU.COM.Patut diapresiasi, upaya pembinaan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bengkalis terhadap Kelompok-kelompok Usaha Bersama (KUBE) membuahkan hasil. Kegiatan Penilaian Pendamping dan KUBE tingkat nasional di Jakarta beberapa waktu lalu, meraih penilaian 10 besar terbaik di tingkat nasional.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinsos Kabupaten Bengkalis Dra. Hj. Martini, MH, melalui Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), Bidang Penanganan Fakir Miskin, Maiyusra, SN, S.Sos mengatakan, penilaian Pendamping dan KUBE berprestasi diadakan oleh Direktorat Penanganan Fakir Miskin Pedesaaan Kementerian Sosial (Kemensos RI) di Jakarta pada 21-24 November 2018 lalu dan penilaian dihadiri oleh perwakilan 31 provinsi di Indonesia.
Untuk Provinsi Riau, disampaikan Maiyusra, mengutus KUBE dari Kabupaten Bengkalis yang telah lolos seleksi tingkat provinsi, pada Juli 2018 lalu. Yaitu, KUBE Putri Menjahit, Desa Jangkang, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis yang dipimpin Istiqomah. "KUBE ini telah dibantu pada tahun 2010 lalu, dan mendapatkan pengembangan pada tahun 2012 silam.
"Alhamdulillah, KUBE utusan Kabupaten Bengkalis masuk dalam kategori 10 besar tingkat nasional," ungkapnya, Ahad (16/12/18). Sambung Maiyusra, KUBE Putri Menjahit berhasil berkembang dari satu kelompok menjadi tiga kelompok. Kemudian, mampu merangkul anggota lain, dari 10 orang anggota menjadi 30 orang.
Sementara itu, asset KUBE Putri Menjahit hingga saat ini sudah mencapai Rp116 juta. Selain mengembangkan usaha kelompok, KUBE ini juga berperan aktif dalam kegiatan sosial, antara lain membina kelompok menjahit tuna rungu. "Produk yang dipasarkan oleh KUBE Putri Menjahit ini antara lain, Tanjak, Bahan Bordir dan lain-lain," imbuhnya.***(rtc) .