RADARPEKANBARU.COM.Menyikapi isu yang berkembang terkait dugaan sara yang dilakukan oleh PT DPN belakangan ini, Ikatan Keluarga Kuantan Singingi (IKKS) Pekanbaru, Provinsi Riau, menggelar rapat untuk membentuk tim pencari fakta. Rapat ini ini dihadiri oleh Ketua Umum IKKS Pekanbaru Taswin Yacob, KDP IKKS Pekanbaru Datuak Edyanus Herman Halim, Sekretaris Umum IKKS Pekanbaru Asnaldi, Bendahara Umum IKKS Pekanbaru Sadrianto dan pengurus yang lainnya di Pekanbaru, Selasa (27/11/2018).
Ketua Umum IKKS Pekanbaru, Taswin Yacob mengatakan, bahwa isu sara merupakan hal krusial yang harus cepat diselesaikan. Maka, IKKS Pekanbaru membentuk tim pencari fakta untuk mencari kebenaran isu sara yang diduga dilakukan oleh PT DPN. Tim pencari fakta ini di komandoi oleh Asnaldi dan Rocky Ramadani. Mereka diharapkan bekerja dengan cermat, cepat dan teliti. "Di mana, mereka diberikan waktu hingga tanggal 4 Desember dan setelahnya melaporkan temuan yang didapat di lapangan kepada IKKS," kata Ketua Umum IKKS Pekanbaru, Taswin Yacob di Pekanbaru, Kamis (29/11/2018).
IKKS pun mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi, khususnya di wilayah kerja PT DPN agar bisa bekerja sama dalam memberikan informasi terkait dugaan isu sara yang berkembang luas di media sosial dan media online belakangan ini.
Berikut hasil keputusan rapat IKKS Pekanbaru :
1. Membentuk tim pencari fakta
2. Mendesak pemerintahan daerah Kuansing untuk cepat tanggap terhadap persoalan yang terjadi di PT DPN
3. IKKS akan melakukan pembelaan terhadap kesenjangan persoalan masyarakat yang terjadi di kuansing
4. IKKS akan melakukan dialog dengan tokoh masyarakat yang tinggal di wilayah kerja PT DPN untuk menyerap laporan masyarakat.
5. Jika memang benar terjadi sara di PT DPN, maka IKKS akan melaporkan PT DPN kepada Presiden RI. (grc)