Kanal

Pilkada Serentak, Bawaslu : Ada 90 TPS di Provinsi Riau Paling Rawan Politik Uang

RADARPEKANBARU.COM - Pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2015 akan digelar secara serentak di 269 daerah, engan rincian sembilan provinsi akan menggelar pemilihan gubernur dan 260 kabupaten/kota yang tersebar di 23 provinsi, menggelar pemilihan bupati dan wali kota.

Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Daniel Zuhron mengungkapkan bahwa potensi rawan politik uang tertinggi akan terjadi di kabupaten dan kota di Provinsi Kalimantan Barat, Jawa Timur dan Nusa Tenggara Timur.

“Politik uang rawan terjadi di 3.990 TPS yang tersebar di kabupaten dan kota di Kalimantan Barat. Kemudian disusul Jawa Timur 1.113 TPS, dan Nusa Tenggara Timur (NTT) 861 TPS,” ujar Daniel di Gedung Bawaslu, Rabu (18/11), tanpa menyebut alasannya.

Daniel kemudian memaparkan lebih lanjut daerah yang rawan politik, yaitu terdapat sekitar 802 TPS di Sulawesi Selatan, Gorontalo 452 TPS, Papua 446 TPS, Jawa Tengah 386 TPS, Jawa Barat 331 TPS, DIY 288 TPS, Lampung 228 TPS, Maluku Utara 212 TPS, Kalimantan Timur 211 TPS, Sulawesi Barat 209 TPS, Sumsel 199 TPS, Banten 101 TPS, Riau 90 TPS, Sultra 87 TPS, Maluku 63 TPS, NTB 12 TPS dan Bali 6 TPS.

“Sementara itu daerah di Provinsi Bangka Belitung, Sumatera Utara dan Papua, Bawaslu belum memperoleh data dari pengawas pemilu di daerah masing-masing,” ungkapnya.

Peta kerawanan TPS ini, kata Daniel, mungkin akan terus berkembang seiring makin dekatnya pelaksanaan pemungutan suara.

“Karena itu kami akan menggandeng KPU secara khusus untuk melakukan upaya-upaya luar biasa dalam rangka pencegahan berbasis kerawanan TPS yang telah terpetakan," pungkasnya.

Yustinus Paat/HA

BeritaSatu.com
 

Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER