Kanal

Kondisi Mengkhawatirkan dan Direkomendasi Ditutup, Pemrov Riau Ngotot Anggarkan BUMD Rp300 Milyar

RADARPEKANBARU.COM - Sebagian BUMD di Riau dalam kondisi mengkhawatirkan dan direkomendasikan untuk ditutup. Tetapi Pemerintah Provinsi Riau tetap menyediakan anggaran untuk penyertaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Riau ini. Adapun anggaran yang disediakan Pemprov sebesar Rp 300 miliar.

Menurut Asisten II Setdaprov Riau Masperi kepada wartawan mengatakan, rencana pengadaan anggaran untuk BUMD ini sudah dibahas dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) daerah.

"Tapi belum tentu tahun kapan. Yang jelas sudah direncanakan Rp 300 miliar. Dalam jangka 5 tahun kedepan," katanya.

Meskipun Pemprov Riau telah menyediakan dana untuk penyertaan modal, namun anggaran tersebut tidak diperuntukkan seluruh BUMD. Melainkan untuk pos-pos BUMD yang dinilai layak untuk dipertahankan.

"Belum tentu semuanya kita beri, kita akan lihat dulu progres BUMD itu bagaimana," kata Masperi.

Saat ini Pemerintah Riau sedang melakukan tahap evaluasi untuk 7 BUMD Riau yang masih beroperasi. Evalusi tersebut melibatkan seluruh pemabahan progres BUMD selama beroperasi.

Walau sebelumnya sudah ada dua BUMD Riau yang direkomendasikan untuk ditutup, yakni Riau Airline dan PT Riau Petrolium. Pemerintah Riau mengakui prosedur tetap harus dilakukan.

Sementara untuk 7 BUMD yang tidak masuk dalam rekomendasi tersebut, juga akan tetap dilakukan evaluasi terhadap kinerja dan sumbangsihnya terhadap Pemerintah Riau.(radarpku)

Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER