Rumah di Jalan Uka Pekanbaru Ini Jadi Sasaran Pembakaran OTK

Sabtu, 28 Juli 2018

RADARPEKANBARU.COM - Sebuah rumah bercat hijau di Perumahan Bumi Garuda Sakti Jalan Uka Kelurahan Air Putih Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru - Riau jadi sasaran penyerangan orang tak dikenal (OTK), Jumat (27/7/2018) subuh tadi.

Saat kejadian, pemilik rumah bernama Moris sedang tertidur pulas bersama istri dan dua anaknya yang masih kecil. Ia pun terbangun, saat mendengar suara tersebut. "Ada sampai 5-6 kali suaranya," ungkapnya. Karena penasaran, Moris pun ke luar kamar. Betapa kagetnya ia, ternyata api sudah membara membakar gorden di ruang tengah rumahnya.

"Awalnya saya pikir ada orang kelahi, pas dilihat, ternyata gorden jendela ruang tengah terbakar," sambungnya. Moris pun bergegas ke kamar mandi mengambil air untuk memadamkan api. Bukannya padam, sijago merah justru kian membesar. Dirinya juga sempat melihat ada botol air mineral berisi bensin tergeletak di dalam ruangan rumah. 

"Karena api membesar, saya ke luar buka pintu samping, rupanya ada orang sudah menunggu di luar pakai samurai dan nantangin. Keluar kau, katanya. Saya langsung tutup pintu dan menguncinya. Di dalam saya teriak minta tolong dan warga datang," urai Moris. Melihat warga sudah ramai, OTK ini pun melarikan diri. Kata Moris, pelaku yang ia lihat sendiri berjumlah satu orang.

"Tapi kalau menurut warga yang melihat, pelakunya sekitar empat orang, pakai motor matik. Saat itu, anak dan istri saya masih di dalam," kisah dia. Moris tak habis pikir, masalah apa yang memicu sehingga rumahnya disasar aksi penyerangan, karena selama ini ia merasa tak punya masalah apapun di lingkungan tempat tinggal, atau pun di lingkup kerja.

"Saya kira ini salah sasaran," singkatnya. Terkait ini, Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Ariyanto mengungkapkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan. "Jadi ini bukan molotov, pelaku memecahkan kaca dan melakukan pembakaran, bahkan mengancam korban dengan senjata tajam," kata Bimo. Tim pun sedang mendalami motif dibalik kasus pengrusakan dan pembakaran rumah tersebut "kita masih dalami, apakah korban mempunyai masalah dengan orang lain atau bagaimana.

Soal dugaan salah sasaran juga sedang kita dalami," singkatnya. Untung saja, api dapat segera dipadamkan, sehingga rumah tak sempat terbakar habis. Sedangkan Moris dan keluarganya lolos dari aksi penyerangan oleh OTK menggunakan senjata tajam tersebut. (grc)