Jendral (Purn) Syarwan Hamid dan Sejumlah Tokoh Dijadwalkan Akan Mengisi Diskusi Publik OTSUS Riau
Gedung Rakyat DPRD Riau
RADARPEKANBARUCOM- Sejumlah Tokoh Melayu Riau dan para aktivis akan mengisi acara Diskusi Publik terkait OTSUS Riau yang akan diselenggarakan dalam april mendatang.
Demikian disampaikan panitia penyelenggara acara diskusi, Abu Nazar, SHi kepada Radar, Jumat (23/3) pagi.
Menurut Abu Nazar bahwa diskusi perlu dilakukan untuk menggali informasi dan skenario perjuangan lanjutan menuju OTSUS Riau.
Setidaknya ada sejumlah tokoh yang akan diminta mengisi materi diskusi antara lain , Jendral (Purn) Syarwan Hamid, Senator Bunda Maimanah Umar, Abdul Gafar, Instiawati Ayus , Ketua Majelis Kerapatan Adat (MKA) Melayu Riau, Al Azhar, Ketua DPH LAM Datuk Syahril Abubakar dan sejumlah tokoh lainnya.
"Tokoh-tokoh ini kita minta mengisi acara agar gerakan ini menjadi gerakan yang terarah," kata Abu.
Terkait waktu dan tempat diskusi diperkirakan akan dilaksanakan di gedung Rakyat DPRD Riau.
"Tempat di DPRD Riau diperkirakan minggu ke-2 april 2018" tambah Abu.
Lebih lanjut Abu Nazar mengatakan bahwa perjuangan OTSUS kali ini tetap dibawah Komando LAM Riau sebagai representasi masyarakat adat di Riau.
"Datuk Suhardiman diberikan amanah oleh LAM Riau menjadi Koordinator simpul Gerakan OTSUS yang selanjutnya akan diadakan aksi massa berupa apel akbar sekitar 60 ribu massa" kata Abu.
Banyak hal yang menjadi pertimbangan ketika Riau harus melanjutkan perjuangan OTSUS mengingat Riau negeri kaya namun rakyatnya masih miskin.
Perjuangan RTRW dan berakhir kontrak karya PT Chevron juga harus segera disikapi oleh masyarakat adat di Riau.
"Kita harus satu visi degan LAM Riau bahwa pengelolaan blok Rokan harus melibatkan daerah," katanya.
Ditempat terpisah Koordinator Simpul Gerakan OTSUS, Datuk Panglima Dalam Suhardiman Ambi mengatakan bahwa dirinya akan menemui sejumlah tokoh gerakan yang ada di Riau untuk melakukan konsolidasi.
"Kita akan minta restu tokoh tokoh Riau yang didaerah maupun yang di Nasional agar membantu LAM Riau dalam berjuang," kata Datuk. (radarpku)