Ibu Napi yang Dirantai di RSUD Arifin Achmad Minta Lapas Sediakan Ruangan Inap yang Layak

Rabu, 08 Januari 2014

SHN Dirawat RSUD Arifin Ahmad

Pekanbaru, (radarpekanbaru.com) - Ibu kandung SHN, napi LP Kelas II A Pekanbaru yang kini dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad, meminta anaknya dirawat di ruangan yang layak. Sebab sejauh ini pihak LP Kelas II A Pekanbaru hanya memberikan perawatan dengan ruangan kamar sederhana di RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru.


''Saya minta tolong dengan pihak lapas. Kondisi anak saya sangat memprihatinkan. Tolong pindahkan dia ke ruangan yang lebih layak. Saya takut semuanya jadi terlambat. Ini anak kesayangan saya,'' pinta Ibu SHN, Selasa (7/1/2014).


Sambil terus memelas, Ibu kandung SHN mengatakan dirinya sudah pernah meminta anaknya agar dibawa ke rumah sakit lain. Namun pihak LP belum memberikan izin terhadap SHN keluar dari RSUD Arifin Ahmad. ''Sudah saya bilang sama petugasnya. Biarlah pakai biaya sendiri, asal anak saya selamat. Soalnya ini menyangkut nyawa manusia. Tapi belum mendapat keputusan dari pihak LP,'' ujarnya.


''Seandainya hanya boleh dirawat di sini, tolong berikan anak saya ruangan rawat yang lebih bagus. Karena yang saya tahu ruangan ini bukan untuk orang TBC. Kondisi seperti ini tidak hanya memperburuk kondisi anak saya saja, tapi pasien di sini juga bisa tertular,'' katanya.


Diketahui, SHN napi kasus narkotika sakit selama dua bulan di LP Kelas II Pekanbaru tanpa pengobatan medis. Setelah SHN mencoba menghubungi orang tuanya di Jawa, barulah SHN dibawa ke RSUD didampingi orang tuanya. *