DPC PDIP Bantah Peras Balon Bupati Kampar

Selasa, 16 Februari 2016

Wakil Ketua DPC PDIP Kampar Bidang Komunikasi Politik, Syukrizal

RADARPEKANBARU.COM-Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kampar membantah bahwa panitia penjaringan bakal calon (balon) Bupati Kampar memeras para pendaftar yang telah mendaftarkan diri ke partai moncong putih itu. Menurut PDIP para balon sama sekali tidak dipungut biaya dan tidak ada paksaan kepada setiap pendaftar untuk memberikan bantuan saguhati.

PDIP menilai bahwa panitia penjaringan telah bekerja profesional dan tidak memiliki kepentingan memugut biaya dalam bentuk apapun terhadap para balon bupati yang mendaftar ke PDIP, namun jika ada yang memberikan bantuan itu artinya atas kemauannya sendiri tanpa ada paksaan dari pihak manapun.

Demikian diungkapkan Dedi Suheri Ketua DPC PDIP Kampar kepada radarpekanbaru.com melalui Syukrizal Wakil ketua DPC PDIP Kampar bidang komunikasi politik, senin (16/2)malam di Pekanbaru.

"Tidak benar PDIP telah memeras para balon yang mendaftar, namun jika ada yang memberi bantuan itu sifatnya hanya sebagai bentuk kepedulian para balon terhadap partai, tidak mungkin pula ditolak, bisa saja untuk biaya beli kertas dan foto copy" katanya.

Ditanyakan kepada Sukrizal, kenapa kalau hanya untuk beli kertas dan biaya foto copy mencapai angka Rp 10 juta ?

Syukrizal menjawab diplomatis, menurut putra Tapung ini bisa saja nanti kalau berlebih digunakan untuk kegiatan sosial partai, apalagi sekarang PDIP lagi gencar memberikan bantuan terhadap korban banjir di Kampar.

" Banyak saudara kita yang menjadi korban banjir di Kampar  yang butuh pertolongan , bisa saja nanti dibelikan untuk paket sembako untuk diserahkan ke Rakyat" katanya.

Radar kembali menanyakan berapa banyak dana yang telah terkumpul dari sumbangan balon bupati kampar yang mendaftar ke PDIP ?

Mantan anggota TNI ini mengatakan bahwa ia belum mengetahui berapa jumlah yang terkumpul, karena belum ada informasi dari ketua panitia penjaringan,

"Kalaupun ada dananya,dalam struktur kepanitian saya ini hanya anggota panita penjaringan, jadi belum dapat informasi berapa dana yang terkumpul karena belum ada ketua menyampaikan" tuturnya.

Dalam kesempatan wawancara sukrizal juga membantah bahwa partai dengan slogan partai wong cilik ini telah membohongi publik.

" Tidak ada yang kami bohongi, karena PDIP Kampar memutuskan tidak memungut biaya kepada para balon bupati yang mendaftar ke PDIP,publik mana yang kami bohongi" tegasnya. (radarpku)