Jatah DAK Pertanian Rohul Turun Drastis

Rabu, 20 Januari 2016

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Mubrizal SP

RADARPEKANBARU.COM-Jatah Dana Alokasi Khusus (DAK), bidang pertanian untuk kabupaten Rohul, tahun 2016, mengalami penurunan yang cukup signifikan. Dari 10.8 Miliar dana DAK tambahan Rohul tahun 2015 lalu, tahun 2016 ini, Rohul hanya memperoleh DAK dari Pemerintah pusat, sebesar Rp1.1 Miliar Rupiah.

Demikian diungkapkan Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Rohul, Mubrizal SP, kepadas wartawan, Rabu (20/1/2015), di Pasirpengaraian.

Menurut Mubrizal, Dana DAK 1.1 Miliar tersebut nantinya akan digunakan untuk membiayai kegiatan prioritas pengelolaan sumber daya air, seperti Pembuatan embung, irigasi tanah dangkal dan irigasi permukaan atau DAM parit di daerah sentra produksi padi rohul seperti di Kecamatan Rambah, Rambah Hilir, Bangun purba Rokan IV koto dan Rambah Samo.

"Kita Sudah lengkapi proses administrasinya, termasuk penentuan lokasi kegiatan DAK itu," tutur Mubrizal.

Dikatakan Mubrizal, pelaksanaan kegiatan dana DAK ini, rencananya akan diupayakan secepatnya, sebelum dimulainya masa tanam pada bulan April 2016. Namun lanjutnya, hal itu kembali tergantung pada cepat lambatnya pengesahan RAPBD Rohul 2016, karena dana DAK itu masuk dalam penerimaan Daerah.  

"Kita masih menunggu, pengesahan APBD kabupaten karena dana DAK itu masuk dalam postur APBD Kabupaten, untuk itu, pelaksanaan kegiatan DAK itu harus menunggu persetujuan DPRD Rohul," ucapnya.

Mubrizal menambahkan, penurunan DAK bidang pertanian tidak hanya terjadi di rokan hulu, "Namun pengurangan dana DAK itu terjadi secara nasional," tutupnya. (rgc)